Hingga akhirnya Kathleen memilih untuk mengamputasi kakinya demi mencegah sel kanker menyebar ke tubuhnya.
Setelah kakinya diamputasi, Kathleen dapat melanjutkan kehamilannya hingga melahirkan.
Bayi perempuan cantik akhirnya lahir melalui operasi caesar.
Bayi perempuan tersebut diberi nama Aida-May.
Kathleen menuturkan kalau keputusannya untuk mengamputasi ini adalah yang paling tepat ia lakukan.
Bahkan ia tak menyesal dengan keputusan tersebut.
Kathleen justru bahagia karena kini ia memiliki seorang putri cantik.
"Saya bahagia dengan keputusan untuk kehilangan satu kaki karena itu memberi saya seorang putri," ujar Kathleen, seperti yang TribunNewsmaker.com kutip dari Daily Star.
"Jika kaki saya tak diamputasi saat itu, saya akan kehilangan dia (bayinya). Saya juga akan menjalani kemoterapi yang belum tentu dapat menyelamatkan kaki saya pada akhirnya," lanjut Kathleen.
Ternyata kehadiran anak perempuan sangat dinantikan oleh Kathleen karena ia sudah dikaruniai dua anak laki-laki.
"Saya tidak akan memilikinya (bayi perempuan), jika tak mengamputasi kaki. Jadi apa yang saya lakukan ini sudah sepadan. Saya sangat menginginkan kehadiran gadis kecil setelah memiliki dua anak laki-laki.
Source | : | Kompas.com,Tribunnewswiki |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar