GridPop.ID - Terbakar api cemburu lantaran sang istri kerap digoda, pria ini nekat membacok tetangganya.
Dilansir dari Kompas.com, pelaku berinisial DWT (25) akhirnya ditangkap polisi karena diduga telah membacok S (44).
Peristiwa pembacokan terjadi di rumah korban tepatnya di Desa Watukebo, Kecamatan Banyuwangi, Jawa Timur.
S yang menjadi korban mengalami sejumlah luka akibat terkena sabetan celurit pada bagian kepalanya.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Wongsorejo Iptu Sudarso, peristiwa ini terjadi diduga karena tersangka cemburu dengan korban.
Pasalnya, korban berulang kali menggoda istri pelaku.
"Keterangan saksi, ada rasa cemburu karena beberapakali istrinya (tersangka) digoda," katanya dihubungi, Minggu sore.
Kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 16.30 WIB.
Pelaku diketahui mendatangi rumah korban.
Tanpa pikir panjang, pelaku langsung menusuk korban menggunakan kunci sepeda motor.
Warga yang melihat kejadian tersebut kemudian melerai.
Akan tetapi, pelaku yang sempat pulang malah mengambil celurit dan kembali datang ke rumah korban.
Kemudian, pelaku mengayunkan celurit hingga terkena kepala korban hingga terluka.
Setelah berhasil dilerai, korban langsung dibawa ke rumah sakit dan pelaku pulang ke rumahnya.
Kasus pembacokan tersebut kemudian dilaporkan ke polisi dan tak lama kemudian pelaku ditangkap.
Polisi masih mendalami kasus ini dan menunggu kesembuhan korban untuk diperiksa.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 351 ayat (1) dan ayat (2) KUHP tentang penganiayaan.
Peristiwa serupa juga terjadi di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.
Dilansir dari Tribunnews.com, pria berinisial AR (37) membacok teman pria istrinya RA (31) karena terbakar cemburu.
Akibatnya, RA mengalami luka bacok pada bagian punggung sebelah kiri.
Kejadian bermula saat pelaku memergoki istrinya yang berinisial HT tengah berduaan bersama korban di rumah kebun miliknya.
Terkait hal ini, Kapolsek Bulukumba, AKP Muh Asri membenarkannya.
“Iya benar, ada pembacokan kemarin di rumah kebun di Dusun Bambaungan, Desa Balangtaroang," jelas Asri, Jumat (6/8/2021).
”Awalnya mereka beradu mulut, kemudian berujung penganiayaan terhadap korban yang dilakukan pelaku," ujarnya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar