Sebagai informasi tambahan, Dokter spesialis kesehatan anak dari FKUI-RSCM, dr. Nina Dwi Putri, Sp. A (K), MSc mengatakan, sudah seharusnya para orangtua untuk melindungi bayi dan anak-anak mereka untuk membatasi interaksi dengan orang yang tak serumah.
Sebab, daya tahan tubuh bayi belum terlalu baik sehingga para orangtua sebaiknya tidak memasukkan orang lain selain keluarga inti ke kediamannya.
"Orangtua enggak boleh masukin keluarga bukan keluarga inti yang serumah ke dalam rumah. Anggap saja semua di sekitar kita ini adalah OTG, orang tanpa gejala yang bisa positif Covid-19 kapan saja," kata dokter Nina kepada Kompas.com, Sabtu (10/7/2021).
"Jadi kalau orang enggak serumah, ya jangan diizinkan masuk atau menjenguk, sebaiknya seperti itu karena daya tahan tubuh bayi belum bagus," lanjut dia.
Dengan daya tahan tubuh yang belum terlalu baik itu, bayi akan mudah terkena penyakit apa pun jika terinfeksi bakteri atau virus, bukan hanya Covid-19.
Nina juga mengingatkan para orangtua untuk tak merasa tak enak hati atau sungkan untuk melarang orang lain sekalipun itu dari keluarga besar yang ingin menjenguk buah hatinya.
"Orangtua bisa banget tidak mengizinkan, justru kalau yang maksa-maksa itu yang enggak benar. Cukup kirim saja hadiah untuk bayi ke rumah, enggak pake ngejenguk," kata Nina. Menurut Nina, sebenarnya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Trends |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Veronica S |
Komentar