GridPop.ID - Momen melahirkan dan memiliki anak tentu menjadi kebahagiaan bagi sepasang suami dan istri.
Apalagi jika sampai harus bertahun-tahun lamanya berjuang untuk memiliki momongan.
Namun, tak sedikit orang yang harus menerima kenyataan bahwa bayi yang sudah dilahirkannya harus pergi meninggalkan untuk selama-lamanya.
Ini tentu menjadi duka yang teramat dalam bagi keduanya.
Seperti kisah penyanyi Khairul Azmi yang baru 10 hari ditinggal sang anak meninggal dunia, kini pilu lihat kondisi sang istri.
Baru sebentar merasakan bahagia mendapat buah hati, vokalis Caliph Buskers, Khairul Azmi Saat dan istri, Naziah Muhammad harus merasa pilu.
Pasalnya anak yang sudah dinantikan selama 10 tahun itu meninggal dunia tak lama setelah dilahirkan.
Bayi laki-laki tersebut telah diberi nama Kharul Afnan oleh Khairul Azmi Saat dan istri yang diketahui lahir pada 27 September 2021 lalu.
Tiga hari setelah dilahirkan, buah hati Azmi akhirnya meninggal dunia lantaran adanya masalah kegagalan fungsi otak.
Kini setelah 10 hari sepeninggal sang anak, istri Azmi rupanya masih begitu terpukul.
Bahkan kondisi sang istri sempat membuat Azmi khawatir dan pilu.
Mengutip TribunTrends dari Mstar.com, Minggu (10/10/2021), Azmi mengaku sang istri masih sering menangis saat menginggat mendiang anak mereka.
Malahan Naziah sempat menginggau saat tidur lantaran merasa sangat kehilangan.
"Ada masanya kalau dia duduk sendiri tu dia akan menangis sebab teringat anak.
Ketika tidur pun dia selalu mengigau hingga saya harus tenangkan dia." ungkap Azmi.
Diakui Azmi dirinya memang sudah mengiklhaskan kepergian sang anak.
Namun kini ia justru lebih khawatir akan kondisi sang istri.
"Sejujurnya saya lebih sedih memikirkan keadaan istri dibanding kehilangan anak.
Saya ikhlas dengan kepergiannya, saya harus kuat untuk istri.
Saya khawatir kesehatan dia terganggu." ungkap Azmi pilu.
Kendati begitu, Azmi bersykur kondisi sang istri kini mulai membaik.
Ia menyebut emosi sang istri sudah mulai bisa terkontrol.
"Alhamdulillah Allah permudah urusan istri, emosi dia juga semakin baik." ungkap Azmi.
Sementara itu, mengingat kembali hari saat sang anak, Kharul Afnan meninggal, tak dipungkiri Azmi dan istri benar-benar terpuruk.
Putra mereka menghembuskan nafas terakhir di pangkuan ibunya saat berada di sebuah rumah sakit di Kuala Lumpur.
"Setelah alat bantu pernafasan dibuka, Azmi dan istri diberi kesempatan menggendong anak mereka sampai menghembuskan nafas terakhir," ujar Syah Rahman.
Sebelumnya, Azmi membeberkan masalah kesehatan yang dialami bayinya.
Vokalis band Caliph Buskers ini mengungkapkan bayinya bernafas menggunakan alat bantu pernafasan.
Saat anaknya lahir, Azmi sempat membeberkan kondisi putranya tersebut melalui media sosialnya.
Ia pun meminta doa agar kondisi putranya segera membaik.
Namun sayangnya, nyawa putranya tak tertolong.
Azmi menyebut ada masalah pada bagian otak Afnan karena sejak awal ia tak bergerak.
Afnan juga disebut sempat menjalani tes MRI untuk mengetahui kondisi otaknya.
"Selama kita di rumah sakit, berdoa semoga ada keajaiban, tapi Allah yang Maha Tahu.
Dia yang mengatur segalanya dan dia berikan ini buat kami, kami ridho, mudah-mudahan jadi syafaat bagi kami di surga, tunggu kami di surga dek," tutur Azmi seperti dilansir dari video yang diunggah di YouTube mStar Online Malaysia.
Kita mungkin seringkali melihat fenomena bayi meninggal usai dilahirkan, hal ini ada yang dikarenakan usai dijenguki oranglain di luar keluarga.
Sebagai informasi tambahan, Dokter spesialis kesehatan anak dari FKUI-RSCM, dr. Nina Dwi Putri, Sp. A (K), MSc mengatakan, sudah seharusnya para orangtua untuk melindungi bayi dan anak-anak mereka untuk membatasi interaksi dengan orang yang tak serumah.
Sebab, daya tahan tubuh bayi belum terlalu baik sehingga para orangtua sebaiknya tidak memasukkan orang lain selain keluarga inti ke kediamannya.
"Orangtua enggak boleh masukin keluarga bukan keluarga inti yang serumah ke dalam rumah. Anggap saja semua di sekitar kita ini adalah OTG, orang tanpa gejala yang bisa positif Covid-19 kapan saja," kata dokter Nina kepada Kompas.com, Sabtu (10/7/2021).
"Jadi kalau orang enggak serumah, ya jangan diizinkan masuk atau menjenguk, sebaiknya seperti itu karena daya tahan tubuh bayi belum bagus," lanjut dia.
Dengan daya tahan tubuh yang belum terlalu baik itu, bayi akan mudah terkena penyakit apa pun jika terinfeksi bakteri atau virus, bukan hanya Covid-19.
Nina juga mengingatkan para orangtua untuk tak merasa tak enak hati atau sungkan untuk melarang orang lain sekalipun itu dari keluarga besar yang ingin menjenguk buah hatinya.
"Orangtua bisa banget tidak mengizinkan, justru kalau yang maksa-maksa itu yang enggak benar. Cukup kirim saja hadiah untuk bayi ke rumah, enggak pake ngejenguk," kata Nina. Menurut Nina, sebenarnya.
GridPop.ID (*)
| Source | : | Kompas.com,Tribun Trends |
| Penulis | : | Lina Sofia |
| Editor | : | Veronica S |
Komentar