“Saat itu sekitar pertengahan Mei dan saya mulai menelepon ibu saya dan mengatakan kepadanya bahwa saya tidak benar-benar merasa seperti diri saya sendiri.
“Apa yang saya maksud dengan itu adalah bahwa saya mengalami sakit kepala.
Saya tidak benar-benar tidur sepanjang malam, saya merasa sangat mual dan sejujurnya kami semua mengatasinya karena saya hanya merasa sedikit kesepian dan menjadi sedikit 'gila' selama karantina, sama seperti orang lain.
Sepanjang bulan Mei juga saya mendapati jumlah serangga di apartemen meningkat.
Padahal tempat saya sangat rapi dan tidak pernah ada serangga, tetapi saya perhatikan ada seperti beberapa laba-laba di sana-sini sepanjang bulan.
Oh ya, peristiwa terjadi saat musim panas," lanjutnya.
“Menjelang pertengahan Mei saya mulai mengeluh tentang bau busuk setiap kali ada angin sepoi-sepoi. Bau itu hanya terasa sesekali.
Sejujurnya deskripsi terbaik saya tentang bau ini adalah seperti ikan mati, jadi saya pikir mungkin seekor burung telah menangkap ikan.
Source | : | Kompas.com,The Sun,tribuntrends |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar