Tetapi penggemar pisang harus berhati-hati bahwa pisang dapat berubah dari matang menjadi terlalu matang menjadi tidak aman dengan cepat.
Menurut The Culinary Professor, pisang masih aman untuk dimakan hingga seminggu setelah matang, asalkan tidak memiliki karakteristik berikut: pisang hitam dan kulitnya (yang bisa menjadi tanda infeksi jamur), cetakan di bagian luar pisang, cairan keluar dari pisang, tekstur lembut dan lembek di seluruh bagian, dan lalat buah berdengung.
Para ahli di Our Everyday Life mencatat bahwa yang terakhir ini sangat mengkhawatirkan, karena lalat tidak hanya terbang di sekitar pisang, mereka terkadang bertelur di atasnya.
Jika Anda melihat salah satu dari masalah tersebut, kemungkinan besar pisang Anda tidak aman untuk dimakan dan harus dibuang.
Tapi ada satu tanda yang juga harus Anda perhatikan, yaitu baunya.
Per Spoon University, pisang yang sudah busuk bisa berbau berjamur atau terfermentasi, yang lain menggambarkan baunya sebagai apek.
"Pisang yang memiliki bau apek, lalat buah, jamur pada batang, atau tanda-tanda busuk dan busuk tidak lagi aman untuk dimakan," tulis ahli gizi bersertifikat Andrea Picincu dalam sebuah artikel untuk Livestrong.
"Pisang yang terlalu matang yang terlihat dan berbau harum, di sisi lain, tidak menimbulkan risiko kesehatan apa pun."
Source | : | Kompas.com,sajiansedap.com |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar