Melansir TribunTrends.com, peti mati tersebut seharusnya berisi bayi bernama Emanuelle Costa Rosa.
Bayi berjenis kelamin perempuan itu dinyatakan meninggal dunia setelah lahir prematur.
Dilansir dari The Sun, orang tua kaget dengan apa yang mereka lihat.
Sebab, peti mati itu berisi celana panjang hitam dan pakaian dalam saat penutup peti dibuka.
Rumah Sakit Santa Tereza di kota Guarapuava menyalahkan pihak rumah duka atas insiden sekantong celana di peti mati bayi itu.
Portal RSN melaporkan, COO RS Santa Tereza Michel Cunha mengatakan bahwa jenazah telah disiapkan dan diidentifikasi.
"Rumah duka itu ditugaskan untuk membawanya ke pemakaman."
"Tetapi saat memasuki kamar mayat, petugas pemakaman menemukan tas transparan dengan pakaian hitam dan tanpa identitas," ucapnya.
Source | : | Kompas.com,Tribun Trends |
Penulis | : | Sintia N |
Editor | : | Sintia N |
Komentar