Sang ibu kemudian menulis dalam buku hariannya bahwa putrinya telah meminum 130 cc susu. Tapi dirinya merasa ada yang tak beres.
Kegelisahannya ternyata berbuah petunjuk. Dia mencoba melihat rekaman CCTV ruang tamu.
Dia kaget luar biasa saat menemukan si pengasuh memberi makan putrinya.
Waktu itu dia melotot ke lensa kamera. Kemudian dia bangkit dan pergi ke dapur. Dikira bahwa kamera tersebut telah tak menjangkaunya.
Rekaman tersebut dengan mengejutkan tunjukkan botol berisi susu ditenggak oleh si pengasuh.
Setelah menonton rekaman tersebut, sang ibu penuh dengan kejijikan.
Tak hanya berbohong dan gagal mengurus putrinya, dia bahkan telah melakukan hal ngawur.
Pada awalnya si pengasuh menolak untuk mengakui perbuatannya.
Dia bersikeras bahwa si anak telah menghabiskan seluruh susu di botol. Namun akhirnya dia mengaku juga.
Dengan terpaksa, dia mengatakan, "Hanya minum sedikit." Pengasuh beralasan meminum susu tersebut karena dia mengidap anemia.
Dia mengklaim bahwa majikan sebelumnya memberi susu untuknya.
Saat ini, sang ibu mengatakan bahwa si pengasuh telah menemukan pekerjaan baru di sebuh TK.
Source | : | Kompas.com,Grid.ID,Intisari Online |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar