GridPop.ID - Jagat dunia maya dihebohkan dengan video seorang pria onani di atas sepeda motor.
Pria bermasker hitam dan berpeci itu melakukan onani di atas sepeda motor di pinggir jalan di Kabupaten Rokan Hilir, Riau.
Dilansir dari Kompas.com, aksi pria itu terekam dalam sebuah video berdurasi 27 detik.
Pria itu melakukan onani dengan tangan kanan sambil duduk di atas sepeda motor dengan sesekali melirik kanan kiri.
Diduga video yang beredar direkam oleh seorang wanita.
"Sumpah ini orang ngapain. Hari Jumat ini, ya Allah. Astagfirullahaladzim. Ngapain ya, Bang. Enggak sopan. Kau kira aku takut," kata wanita dalam video itu sambil menegur pria tersebut.
Sesaat setelah aksinya, pria berbaju hitam itu bergegas meninggalkan TKP.
Adapun Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto membenarkan kejadian tersebut.
"Iya benar, Mas. Pria yang videonya viral di media sosial sudah diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Bagan Sinembah. Pada Minggu (10/1/2022), sekira jam 00.20 WIB, telah dimintai keterangan," ujar Nurhadi melalui pesan WhatsApp, Kamis.
Lebih lanjut, identitas pria tersebut juga sudah diketahui.
Dilansir dari TribunPekanbau.com, pria itu berinisial BI (24) dan merupakan warga Kepenghuluan Bahtera Makmur, Kecamatan Bagan Sinembah, Kabupaten Rohil.
Berdasarkan hasil penyelidikan, BI mengakui perbuatannya.
Aksi tak senonoh itu dilakukan di pinggir jalan lintas Riau-Sumatera Utara, tepatnya di sebuah sekolah pada, Jumat (6/1/2022).
Diakui BI, ia tak sampai mengeluarkan alat kelaminnya.
Perbuatan BI dilakukan lantaran saat itu ia mengaku melihat seorang wanita berpakaian ketat.
"Perbuatan tersebut dilakukan dengan alasan untuk melampiaskan berahinya, setelah melihat seorang perempuan (diduga yang memvideokan) yang ada di depan sebuah warung penjual es jagung," kata Nurhadi.
Alhasil nafsu birahi yang tak bisa lagi terkontrol berujung aksi onani di pinggir jalan.
Nurhadi mengatakan, pria tersebut hanya diberikan pembinaan dan kedua orang tuanya sudah dipanggil bersama perangkat desa setempat.
Tujuannya agar BI tak mengulangi aksinya lagi.
"Kita lakukan restorative justice dan memberikan pembinaan saja terhadap pelaku," kata Nurhadi.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,TribunPekanbaru.com |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar