2. Menggigil atau berkeringat
Sebagai respons untuk berlari atau melawan, kamu mungkin mengalami perubahan suhu yang tiba-tiba.
Itu karena bagian lain dari otak yang terlibat dalam kecemasan adalah hipotalamus, yang mengatur panas tubuh.
Oleh sebab itu, kamu dapat mengalami kedinginan dan berkeringat secara bersamaan sebagai efek dari otot yang merespons kecemasan.
3. Sesak napas
Jika kamu mengalami peningkatan detak jantung secara tiba-tiba, itu dapat menurunkan asupan oksigen dan paru-paru akan bekerja lebih keras.
Dalam kasus kecemasan yang ekstrem, seperti serangan panik, kamu dapat mengalami detak jantung yang cepat sekaligus sesak napas.
Untuk itu, sangat penting untuk melakukan pernapasan dalam sehingga gejalanya dapat dikurangi.
Namun, jika kamu mengalami nyeri dada dan gejalanya tidak mereda setelah beberapa menit, segeralah cari bantuan medis.
4. Mual atau gangguan pencernaan
Selain bagian otak dan hormon tertentu yang terkait dengan kecemasan, sistem saraf pusat juga memainkan peran utama dalam respons stres.
Source | : | Parapuan.co |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar