'Kendaraan yang ditabrak pertama kali adalah pengendara motor, menyusul kemudian kendaraan lainnya. Bahkan tiang lampu merah dan pembatas ikut rusak karena kecelakaan maut tersebut," ujar Sonny.
Sopir angkot yang menjadi korban selamat, Bakri mengatakan saat itu dia berhenti di lampu merah di simpang Muara Rapak.
Tiba-tiba ia mendengar suara tabrakan dari belakang hingga beberapa kendaraan terseret dari jalan tanjakan termasuk juga angkot yang dikemudikannya saat itu.
“Beberapa kendaraan terseret dari tanjakan. Bunyinya kayak gempa gitu, tahu-tahu brak (angkot yang dikemudikan Bakri ditabrak),” ujar Bakri ditemui saat berada di RSUD Kanujuso Djatiwibowo Balikpapan.
Saat kejadian, ia mengaku tengah membawa 9 penumpang yang bekerja di kilang Pertamina.
Bakri mengalami luka ringan, namun kebanyakan penumpangnya juga mengalami luka ringan.
"Ada satu penumpang yang saya bawa patah kakinya,” ujarnya.
Beruntung, di balik tragedi itu, seorang bocah bernama Azka selamat.
Saat kecelakaan terjadi, Azka berada di mobil Daihatsu Ayla bersama kedua orangtuanya, Muhammad Yamin dan Marwijaya.
Kedua orangtuanya saat ini menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami luka berat.
Kabar selamatnya bocah itu setelah fotonya beredar melalui pesan berantai WhatsApp.
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Veronica S |
Komentar