GridPop.ID - Publik Tanah Air dihebohkan dengan kecelakaan maut yang terjadi di Simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur.
Video CCTV yang merekam detik-detik terjadinya kecelakaan tersebut beredar di sosial media hingga menjadi trending topic.
Kecelakaan yang terjadi pada Jumat (21/1/2021) pagi, melibatkan belasan kendaraan hingga merenggut korban jiwa.
Kecelakaan ini diduga disebabkan karena truk mengalami rem blong.
Dilansir dari Tribunnews.com, Dirlantas Polda Kaltim, Kombes Pol Sonny Irawan SIK, MH ketika ditemui di lokasi kejadian membenarkan jika sopir dan truk sudah diamankan di Polsek Balikpapan Utara.
Berdasarkan keterangan ke polisi, sang sopir mengaku membawa kontainer 20 feet yang berisi kapur pembersih air dengan total berat hingga Rp 20 ton.
Sopir itu keluar dari parkiran di Jalan Pulau Balang KM 13, Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara sekitar pukul 05.00 Wita.
Ia rencananya akan mengatar muatan itu ke Kampung Baru, Balikpapan Barat.
Saat melintas di depan Rajawali Foto yang berada di KM 0,5 Jalan Soekarno Hatta, Ali mengaku sudah mulai mengurangi persneling dari 4 menjadi 3.
Namun saat melewati depan Bank Mandiri, Ali mengaku rem truk yang ia kendarai mendadak tak berfungsi hingga truk tronton yang berada di turunan meluncur.
Tabrakan pun tak bisa dihindari, dan akhirnya truk tersebut menabrak kendaaraan yang sedang menunggu lampu merah di simpang Muara Rapak.
'Kendaraan yang ditabrak pertama kali adalah pengendara motor, menyusul kemudian kendaraan lainnya. Bahkan tiang lampu merah dan pembatas ikut rusak karena kecelakaan maut tersebut," ujar Sonny.
Sopir angkot yang menjadi korban selamat, Bakri mengatakan saat itu dia berhenti di lampu merah di simpang Muara Rapak.
Tiba-tiba ia mendengar suara tabrakan dari belakang hingga beberapa kendaraan terseret dari jalan tanjakan termasuk juga angkot yang dikemudikannya saat itu.
“Beberapa kendaraan terseret dari tanjakan. Bunyinya kayak gempa gitu, tahu-tahu brak (angkot yang dikemudikan Bakri ditabrak),” ujar Bakri ditemui saat berada di RSUD Kanujuso Djatiwibowo Balikpapan.
Saat kejadian, ia mengaku tengah membawa 9 penumpang yang bekerja di kilang Pertamina.
Bakri mengalami luka ringan, namun kebanyakan penumpangnya juga mengalami luka ringan.
"Ada satu penumpang yang saya bawa patah kakinya,” ujarnya.
Beruntung, di balik tragedi itu, seorang bocah bernama Azka selamat.
Saat kecelakaan terjadi, Azka berada di mobil Daihatsu Ayla bersama kedua orangtuanya, Muhammad Yamin dan Marwijaya.
Kedua orangtuanya saat ini menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami luka berat.
Kabar selamatnya bocah itu setelah fotonya beredar melalui pesan berantai WhatsApp.
Diberitakan Kompas.com dari TribunKaltim.co, dalam pesan berantai itu memperlihatkan foto seorang bocah laki-laki mengenakan kemeja berwarna biru muda yang sedang duduk dengan kondisi latar belakang seperti di Rumah Sakit.
"Tolong bantu share. Yang mengenal plat mobil KT Daihatsu Ayla KT 1887 NT (Samarinda) telah mengalami kecelakaan di Muara Rapak Balikpapan karena ada seorang anak kecil yang sekarang kedua orangtuanya luka parah," demikian dikutip dari pesan berantai yang menyertai foto Azka.
Melihat pesan tersebut, Afifah Nur Sadilah, membenarkan bahwa bocah di dalam foto tersebut merupakan Azka, putra dari pamannya, Yasmin yang menjadi korban dalam kecelakaan di simpang Rapat, Balikpapan.
"Bener, ini tuh Azka, akhirnya saya ke RSUD dulu pertama. Karena dengar informasi semua pasien dibawa ke sana. Saya datengi ke sana," kata Afifah dikutip dari Kaltim.co.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Veronica S |
Komentar