Dalam sebuah utas, pria kelahiran 26 April 1983 tersebut menceritakan proses mediasinya dengan Syerin.
Gofar bersyukur kasus yang menyeret dirinya akhirnya usai.
"9 bulan gue berusaha mencari titik terang atas tuduhan pelecehan seksual yang mengatasnamakan gue pada 8 juni 2021, dari menghubungi pihak terkait dan pendampingnya, serta menempuh cara formal lain tapi tidak juga ada titik terang," tulis Gofar melalui akun Twitter pribadinya @pergijauh, Sabtu (12/2/2022).
Rupanya, upaya Gofar bertemu dengan Syerin dibantu oleh pihak kepolisian.
Gofar menyebut, proses mediasi berjalan dengan lancar tanpa adanya perdebatan dari kedua belah pihak.
"Alhamdulillah akhirnya gue bertemu dengan Syerin alias @quweenjojo untuk yang pertama kalinya melalui proses mediasi yang dibantu oleh pihak kepolisian kemarin (10/02)
Pada saat mediasi baik gue dan yang bersangkutan memaparkan kronologi kejadian di depan pihak kepolisian.
Alhamdulilah, proses mediasi berjalan dengan lancar dan tidak ada perdebatan antara kedua belah pihak," lanjut Gofar.
Bahkan sebelum Gofar memaparkan bukti dan memberikan pembelaan, Syerin mengakui jika cuitannya palsu.
Sesuai dengan pernyataan Syerin, Gofar menyebut tindakan wanita tersebut bersifat delusional.
Source | : | Grid.ID,Tribun Seleb |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Veronica S |
Komentar