Setelah beberapa malam mengalami mimpi buruk berturut-turut, Yang memutuskan untuk pulang menggunakan kereta cepat.
Setibanya di rumah jam 1 pagi, Yang syok memergoki kamar istrinya masih menyala. Ia melihat ada seorang pri ayang ditutupi selimut dan sepertinya sedang tertidur.
Yang merayap ke jendela kamar istrinya untuk melihat lebih dekat, dan memergoki pasangan itu sedang beraksi. Namun, kata-kata pria itu mengejutkannya.
"Atau panggil Yang Shuo, ayah sakit parah tetapi dia belum kembali selama hampir satu tahun," kata pria itu.
Istri Yang dengan cepat menjawab, "Kak, jangan menelepon sekarang, Yang Shuo masih kesulitan di sana.”
"Tapi kamu tetap harus menelepon untuk memberi tahu suamimu, semakin kamu melakukannya, semakin tersiksa kamu. Besok, bawa ayahmu ke rumah sakit untuk melihat apa yang dokter katakan dan kemudian putuskan untuk berbicara dengan Yang Shuo.” Kata kakak laki-lakinya.
Mendengar perbincangan tersebut, Yang menyadari bahwa dia salah paham pada istrinya. Ternyata ayahnya tiba-tiba demam tinggi, dan masih belum membaik meskipun sudah minum obat.
Istrinya memanggil saudaranya ke rumah untuk mencari solusi bersama.
Yang Shuo kemudian dengan cepat meminta maaf kepada istrinya karena sudah lama tidak bertanya kepada keluarga, bahkan menyalahkannya.
Source | : | TribunnewsBogor.com,Sripoku.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar