1. Menurunkan peradangan
Lapisan luar, pulp dan biji buah lengkeng memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.
Kedua sifat tersebut, dipercaya dapat membantu dalam penyembuhan luka dan menurunkan peradangan.
Sebuah studi penelitian tahun 2012 yang diterbitkan dalam Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine menemukan bahwa pericarp (lapisan luar), pulp dan biji mengandung asam galat, epikatekin, dan asam ellagic.
Kandungan tersebut dianggap dapat menghambat produksi bahan kimia pro-inflamasi seperti oksida nitrat, histamin, prostaglandin dan faktor nekrosis jaringan (TNF) di tubuh.
2. Meningkatkan kekebalan tubuh
Buah kelengkeng merupakan sumber vitamin C yang baik.
Antioksidan larut dalam air yang memiliki peran utama dalam memperkuat kekebalan dan menangkal penyakit.
Vitamin C memiliki dipercaya ampuh untuk membantu melindungi tubuh dari efek berbahaya radikal bebas.
3. Meningkatkan pencernaan
Buah kelengkeng adalah buah yang segar dan memiliki serat.
Serat membantu buang air besar dan membantu pergerakan usus yang tepat.
Serat juga membantu dalam meningkatkan bakteri usus, sehingga menjaga sistem pencernaan tetap sehat.
Konsumsi serat juga mencegah masalah pencernaan lainnya, seperti sembelit, diare, sakit perut, kembung dan kram.
Source | : | tribunkesehatan,sajiansedap |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar