Tidak sampai disitu, nafsu pelaku memuncak melihat bagian kaki korban.
Dia pun langsung melepas celana korban dan melakukan tindakan asusila secara memaksa.
Korban yang berteriak, mulutnya langsung disumpal celana dalam.
Tiba-tiba pelaku melepaskan korban dari dekapannya.
Diduga karena takut, karena korban melihat wajahnya dengan jelas.
Tersangka sempat meminta maaf atas perbuatannya.
Tersangka kemudian mengembalikan handphone korban dan melempar perhiasan korban lalu pergi meninggalkan rumah.
Tersangka mengaku awalnya dia nekat mencuri karena faktor ekonomi.
Tersangka kemudian nekat melakukan aksi cabul karena nafsu.
Source | : | Kompas.com,Serambinews.com |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar