"Saat kejadian hari libur sekolah.
Tapi korban dan teman-temannya disuruh masuk untuk mengumpulkan tugas," kata Honis ketika dihubungi kepada Tribunbanyumas.com.
Korban saat itu pulang paling akhir.
Kemudian ia diminta pelaku untuk mengantarkan tugasnya ke ruang guru.
Aksi cabul pelaku terjadi di ruang guru.
Disana pelaku meraba dada, mencium, dan menyingkap rok korban.
Imbasnya korban sampai mengalami trauma.
"Setelah kejadian, awalnya korban tidak berani pulang.
Dia ketakutan, nangis di rumah temannya.
Baru kemudian dijemput, setelah sampai rumah ditanya.
Awalnya sulit untuk cerita karena trauma tapi akhirnya mau bercerita," jelas Honis.
Source | : | Tribunnews.com,Tribun Banyumas |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar