GridPop.ID - Tips hidup mengelola keuangan keluarga adalah perkara yang gampang-gampang susah untuk dilakukan.
Nah, pasangan public figure Mona Ratuliu dan Indra Brasco membeberkan beberapa tips hidup mengelola keuangan keluarga yang bisa dicoba oleh siapa pun.
Dilansir dari Tribun Bisnis, jika dijelaskan secara sederhana bahwa perencanaan keuangan merupakan seni dan juga prinsip yang sangat perlu dilakukan, agar dapat mengelola keuangan dengan lebih efisien dan efektif.
Perencanaan ini penting untuk diterapkan pada keuangan individu dan ketika nanti Anda sudah berkeluarga.
Padahal saat ini mungkin Anda masih belum memiliki penghasilan tetap, namun, manajemen keuangan yang tepat juga dibutuhkan.
Dilansir dari Kompas.com, tips hidup mengelola keuangan keluarga yang pertama adalah buat pos budget sesuai kebutuhan, serta lakukan evaluasi keuangan secara berkala.
Membuat rancangan pengeluaran adalah salah satu strategi utama yang dilakukan oleh Mona Ratuliu dan Indra agar pengeluaran keluarga dapat terkontrol dengan baik.
Untuk strategi satu ini, dia menekankan, setiap keluarga pasti memiliki kebutuhan dan rencana keuangan yang berbeda-beda.
Untuk itu, suami dan istri ada baiknya mendiskusikan terlebih dahulu besaran pos budget sesuai dengan tujuan keluarga masing-masing.
“Ketika mengelola keuangan keluarga, kami berdua menerapkan strategi alokasi budget berdasarkan kategori kebutuhan agar pengeluaran bisa lebih terkontrol.
Jadi, setiap bulannya aku buat rancangan pos budget, mulai dari kebutuhan harian, tabungan dan investasi, dana pendidikan, rekreasi dan hiburan, biaya transportasi, hingga kebutuhan esensial lainnya," ujarnya dalam bincang-bincang ShopeePay, Rabu (29/6/2022).
"Nah, untuk memenuhi kebutuhan transfer yang beragam tersebut, aku memanfaatkan fitur Transfer ShopeePay karena bisa transfer berkali-kali dan tetap gratis biaya admin.
Dengan begitu, di akhir bulan kami bisa melakukan evaluasi pengeluaran dengan mudah melalui riwayat transaksi ShopeePay, sehingga proses pengelolaan keuangan pun makin teratur dan terukur,” sambung Mona Ratuliu.
Lalu tips hidup mengelola keuangan keluarga yang kedua adalah manfaatkan teknologi untuk mempermudah urusan finansial harian.
Mona Ratuliu dan Indra mengaku bahwa kehadiran teknologi sangat membantu urusan finansial keluarganya.
Selain membantu keduanya jadi makin produktif dan dapat beraktivitas dengan efisien, Mona dan Indra juga merasa sangat terbantu dengan keunggulan fitur dan juga promo yang ditawarkan.
“Ibu-ibu pasti paham kalau setiap harinya ada saja kebutuhan keluarga yang harus ditransfer sana-sini, mulai dari uang belanja dapur, bayar uang sekolah dan les anak, uang saku anak, iuran bulanan kompleks, gaji pegawai, sampai iuran arisan keluarga dan jadwal staycation.
Untungnya, sekarang ada fitur Transfer ShopeePay yang praktis dan gratis biaya admin, jadi aku bisa bebas melakukan transfer ke mana pun tanpa ribet dan pastinya tetap hemat,” jelas Mona.
Tips hidup mengelola keuangan keluarga yang ketiga adalah libatkan seluruh anggota keluarga dalam proses perencanaan keuangan.
Menambahkan sang istri, Indra Brasco mengatakan, teamwork dan saling percaya merupakan salah satu kunci untuk mencapai perencanaan keuangan keluarga yang kuat.
Untuk itu, dia dan istrinya selalu berusaha untuk melibatkan anak-anak dalam mencapai tujuan finansial bersama dengan sesekali memberikan kepercayaan kepada mereka untuk mengatur keuangan masing-masing.
"Namun, layaknya sebuah tim, dalam keluarga juga tentu memerlukan pembagian tugas yang jelas. Kalau untuk urusan keuangan keluarga, sudah pasti saya percayakan kepada Mona yang memang lebih teliti, memahami secara detail mengenai kebutuhan keluarga, dan tentunya cerdas memilih promo yang menguntungkan," jelas dia.
Certified Financial Planner Annisa Steviani membenarkan bahwa salah satu kunci sukses mengelola keuangan keluarga adalah dengan menyamakan persepsi seputar finansial dengan pasangan dan bahkan anggota keluarga.
Menurutnya, ideal bagi keluarga apabila mampu menyisihkan 10 persen dari pemasukan per bulan untuk menabung atau investasi.
Terlebih dengan kehadiran teknologi yang semakin memudahkan mengelola keuangan keluarga.
Dia mengatakan, ketika fondasi finansial keluarga kuat, tujuan dan impian yang dimiliki pun dapat dicapai secara efektif dan strategis.
“Memperkuat fondasi finansial keluarga juga termasuk pada literasi finansial anak. Alih-alih mengajarkan pentingnya menabung, orang tua bisa mulai mengedukasi anak cara berbelanja dengan bijak. Dengan begitu, anak bisa membedakan harga mahal dan murah, mengenali kualitas barang, belajar menghitung ketika berbelanja, dan pada akhirnya terdorong untuk menabung,” pungkas Annisa.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Bisnis |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Lina Sofia |
Komentar