GridPop.ID - Bawang putih merupakah salah satu rempah yang menjadi bumbu tradisional di Indonesia.
Dalam kata lain, bawang putih adalah satu kondimen penting dalam sebuah masakan.
Karna sering digunakan ketika memasak, alangkah bijaknya mengetahui tips hidup menyimpan bawang putih agar tetap awet.
Selain kemampuan bawang putih dalam menyedapkan rasa dan memberi aroma pada masakan, bawang putih sebenarnya cukup awet dan mudah disimpan.
Namun, bukan berati kita bisa menyimpannya sembarangan. Sebab, ada cara menyimpan bawang putih yang dapat memperpanjang umurnya.
Hal pertama yang harus kita perhatikan saat akan menyimpan bawang putih adalah membuatnya tetap dalam bentuk asalnya.
Jadi, sebaiknya jangan melepaskan dan mengupas bawang putih dari umbinya sampai kita siap menggunakannya.
Lalu, biarkan umbi bawang putih tetap tertutup lapisan tipisnya.
Dengan cara ini, bawang putih utuh bisa bertahan hingga enam bulan, sementara bawang putih yang sudah kehilangan satu siung bawangnya dapat bertahan 10 hingga 14 hari sebelum mulai bertunas.
Lalu jika kita memiliki bawang putih yang masih memiliki batangnya, Ed Fraser dari Fraser's Garlic Farm di New York mengatakan agar kita mengikatnya menjadi sebuah bundel atau mengepangnya, lalu menggantungnya di dapur.
Jadi jika ingin digunakan, kita tinggal mengupas satu atau beberapa siung bawang putih dari kepangan sesuai kebutuhan.
Kita juga tidak perlu khawatir soal penyimpanan.
Sebab, meski wadah keramik atau terracota khusus adalah tempat terbaik untuk menyimpannya, bawang putih tetap bisa disimpan dalam keranjang jaring, kantong kertas, dan mangkuk biasa, asalkan sirkulasi udaranya tetap kering, tidak menahan kelembapan.
Lalu, simpan bawang putih di tempat yang gelap dan sejuk, namun jangan meletakkannya di ruang bawah tanah.
“Kelembapan di ruang bawah tanah tidak cocok untuk bawang putih, dan dapat menyebabkan bawang putih melunak dan mudah kering pada akhirnya,” ujar Fraser.
Untuk itu, dia menyarankan agar menyimpan bawang putih dalam kantong kertas dan menaruhnya di crisper drawer lemari es.
Kita juga bisa menaruh bawang di pantri, asalkan kita menjauhkannya dari kentang.
Sebab, bawang dapat mempercepat pertumbuhan kentang. Lalu, jika bertanya-tanya mengapa bawang putih perlu dijauhkan dari cahaya dan kelembapan, itu disebabkan karena cahaya dan kelembapan dapat menyebabkan bawang bertunas, yang akan menyebabkan rasanya pahit.
Menyimpan bawang putih kupas dalam lemari es
Kita bisa menyimpan sisa siung bawang putih yang tidak terpakai di lemari es selama satu minggu dengan membungkusnya dalam plastik, kantong, atau wadah tertutup.
Meski bawang putih cincang umumnya tidak dapat bertahan lebih dari sehari jika disimpan dalam lemari es, kita bisa melapisinya dengan minyak zaitun untuk memperpanjang waktu penyimpanan.
Membekukan bawang dalam freezer dengan cara mencincangnya terlebih dahulu dan memasukkannnya ke tray balok es pun bisa dilakukan.
Kita tinggal mengeluarkan balok es bawang saat akan digunakan memasak, meski Fraser mengatakan bahwa ia lebih suka menggunakan bawang putih segar, karena biasanya rasanya sedikit berbeda setelah dibekukan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tips Menyimpan Bawang Putih agar Lebih Awet"
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Veronica S |
Komentar