"Sampai datang di tempat saya, saya tanya sekali lagi.
Dia masih bertahan, ''memang begitu faktanya' kata dia," ujar Listyo menirukan jawaban Ferdy Sambo.
"Kemudian dari keterangan-keterangan yang ada, dari persesuaian-persesuaian, didalami lagi," katanya.
"Pada saat dia di dipatsus-kan, 2 hari kemudian dia mengakui perbuatannya.
Jadi memang bahasa dia, 'Namanya juga mencoba untuk bertahan'. Begitu," kata Listyo menirukan ucapan Ferdy Sambo setelah kebohongannya terbongkar.
Terkuaknya kasus ini, ujar Kapolri berkat kerja keras semua tim.
Di sisi lain, Kapolri menekankan komitmennya untuk menindak tegas setiap anggota yang terlibat kasus pembunuhan Brigadir J.
Melansir Kompas.com, Kapolri berujar bahwa ini merupakan pertaruhan demi mengembalikan marwah Polri.
“Jadi komitmen kita, kita harus tindak tegas terhadap yang terilbat karena ini adalah pertaruhan terkait mengembalikan marwah Polri,” kata Listyo Sigit.
Terlebih beberapa kali Presiden Jokowi meminta Kapolri menuntaskan kasus ini.
“Jadi yang kita lakukan saat ini adalah sesuai arahan Bapak Presiden, ‘Ceritakan, buka fakta sebenar-benarnya, tidak ada yang ditutup-tutupi’,” katanya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar