Frans pun bersyukur setelah dekat denhan Tuhan dan melepaskan dirinya dari kecanduan video syur, keadaan rumah tangganya membaik.
"Selama proses melepas semuanya, saya itu fokus gak sama pornografinya, tapi sama cintanya," ungkapnya.
Frans Nickolas pun berani membuka aibnya, karena ia sadar cerita hidupnya bisa memberikan motivasi perubahan kepada orang lain.
"Seorang Frans Nickolas gak sempurna, bahkan saya rusak. Ya saya sadar apa yang terjadi ke saya bisa memberikan semangst ke masyarakar buat bangkit. Jatuh boleh tapi jangan selamanya jatuh," ujar Frans Nickolas.
Menurut Psikolog, Ini yang Akan Terjadi jika Seseorang Kecanduan Nonton Film Porno
Psikolog asal Solo, Jawa Tengah, Hening Widyastuti, mengatakan, kecanduan menonton film porno memiliki banyak dampak negatif.
Menurut dia, biasanya orang yang kecanduan menonton film porno bermula dari keisengan membuka situs porno.
"Ketika seseorang anak-anak, remaja, atau dewasa, pada awalnya iseng membuka situs porno sebanyak satu dua kali, lama-lama akan ketagihan," kata Hening, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (29/9/2019).
Berpengaruh pada sistem saraf
Lebih lanjut, Hening mengungkapkan, kecanduan yang menyebabkan terus menerus menonton film porno akan berpengaruh pada sistem saraf di otaknya.
Selain itu, terlalu banyak melihat situs porno berdampak buruk terhadap masalah interaksi sosial di masyarakat.
Baca Juga: Harga Sembako Minyak Goreng Kamis 27 Oktober 2022, Merek Ini Sedang Diskon di Supermarket
Source | : | Kompas.com,TribunnewsDepok.com |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar