CZ menjadi pemeran wanita kedua, bersama tersangka AH, dan melakukan hubungan dewasa dengan tersangka ACS.
Adapun video itu dipotong menjadi 18 bagian dan sempat beredar di Twitter.
Video-video itu juga tersimpan di hardisk laptop milik tersangka ACS.
Farman melanjutkan, video mesum itu dibuat di sebuah hotel di Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya sekitar Maret 2022.
"Yang threesome itu, 18 part, bukan 15 part, BDSM, down age, disiplin, sadism, and masocism," katanya.
Mahasiswi tersebut, ujar Farman memperoleh upah sebesar Rp 3 juta dari AH.
Transaksi video panas itu dilakukan melalui postingan Twitter dengan menawarkan pembuatan video mesum menggunakan tema, kostum, dan adegan yang dapat dipesan.
Tarif yang dipatok mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
"Yang jual AH. Si AH sudah kasih uang lebih kurang Rp3 juta, dari penjualan itu.
Iya hasil penjualan itu," ujar mantan Kapolres Gianyar Polda Bali itu.
"Si AH jualnya lewat Twitter lalu pakai Telegram, ada password agar bisa masuk," pungkasnya.
Source | : | Kompas.com,Tribun Jakarta |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar