Salah satu komponen mencegah kanker adalah inulin, serat makanan yang termasuk dalam keluarga fruktan.
Dalam satu penelitian yang dipublikasikan di Genetics and Molecular Research, inulin dapat melindungi DNA dari kerusakan yang menyebabkan mutasi.
Mutasi dari DNA yang rusak sering dianggap sebagai penyebab kanker terbentuk.
Daun bawang juga mengandung alisin, yang menghasilkan asam sulfenat saat dicerna.
Asam sulfenat ini menetralkan penyebaran radikal bebas (penyebab kanker) lebih cepat dari pada nutrisi lainnya.
Manfaat daun bawang untuk mencegah kanker juga dikarenakan kandungan kaempferol.
Ini adalah jenis antioksidan yang mampu menghilangkan stres oksidatif dalam tubuh.
- Meningkatkan Kepadatan Tulang
Adanya flavonoid pada bawang daun juga bisa membantu menjaga kesehatan tulang secara menyeluruh.
- Membantu Mencegah Terjadinya Gangguan Pada Pencernaan
Kandungan serat yang terdapat pada daun bawang juga dipercaya mampu membantu mencegah terjadinya gangguan pencernaan seperti sembelit.
Oleh karena itu ketika rutin mengkonsumsi bawang daun, tentunya akan semakin mudah untuk mendapatkan kondisi sistem pencernaan yang lebih lancar.
Nah, bagi kamu pecinta daun bawang jangan ragu lagi untuk mengonsumsinya.
Namun, perlu diingat jika jangan berlebihan dalam mengonsumsinya ya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas Health,GridHealth.ID |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar