1. Menemukan alasan berselingkuh
Mengidentifikasi alasan berselingkuh bisa menjadi bagian penting. Psikolog dan pakar keintiman, Lori Beth menjelaskan kepada Prevention, kita perlu menganalisa mengapa kita berselingkuh.
Hal itu dilakukan demi memahami mengapa kamu sulit menghentikan kebiasaan buruk tersebut.
Ada banyak alasan berselingkuh dan alasan tersebut amat bervariasi.
Beberapa orang memiliki ketakutan dalam berkomitmen, atau berselingkuh untuk menghindari konflik seksual dengan pasangan mereka.
Ada pula yang berselingkuh karena mereka impulsif, ingin menyabotase hubungan resmi mereka, atau ingin balas dendam dengan pasangan mereka karena pernah mengalami hal serupa.
Lainnya mungkin merasa tidak bisa setia atau bosan dengan pasangan mereka. Ada semacam keyakinan yang menyebut, ketidaksetiaan yang terungkap akan membuat hubungan lebih berwarna.
Pada intinya, menemukan alasan ketidaksetiaan terhadap pasangan bisa membantu mengatasi kebiasaan selingkuh tersebut.
2. Lebih terbuka dengan pasangan
Pakar hubungan Susan Winter melalui laman Elite Daily menyarankan untuk memberikan pasangan kata kunci media sosial, berbagi kalender, dan lebih sering berkomunikasi tentang kehidupan sehari-hari.
Cara ini akan membantu kamu dan pasangan membangun kepercayaan terhadap masing-masing individu dan memperkuat hubungan kalian.
Namun, tentu saja informasi yang dibagikan juga perlu berdasarkan persetujuan bersama. Sebab, transparansi bukan berarti menyalahi kebebasan masing-masing individu.
Baca Juga: HEBOH, Chat Dikta dan Chef Renata Sebelum Jadian Bocor, Warganet: Ketikannya Jamet Betul
Source | : | Tribunstyle,Kompas.com |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar