GridPop.ID - Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Turki membeberkan detik-detik gempa Turki terjadi.
Mengutip Kompas.com, diketahui bahwa Turki diguncang gempa berkekuatan 7,8 M pada, Senin (6/2/2023).
Gempa berkekuatan 7,8 M itu terjadi tepat setelah pukul 04:00 Senin pagi waktu setempat, 23 kilometer (14,2 mil) timur Nurdagi, Provinsi Gaziantep, pada kedalaman 24,1 kilometer (14,9 mil), kata Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).
Dilansir dari Nytimes, setidaknya sudah 200 kematian dilaporkan di Turkiye dan Suriah dan jumlah korban diperkirakan akan terus meningkat.
Dikutip dari CNN, gempa hari Senin (6/2/2023) ini diyakini sebagai gempa terkuat yang melanda Turkiye sejak 1939, ketika gempa dengan kekuatan yang sama menewaskan 30.000 orang, menurut USGS.
Seorang WNI bernama Winda Trimelia Utami yang tinggal di Provinsi Adana, Turki menceritakan bagaimana dahsyatnya detik-detik gempa terjadi sebagaimana dilansir dari Tribunnews.com.
Winda mengatakan, getaran keras gempa terasa di sepuluh provinsi di dekat pusat gempa.
Termasuk tempatnya tinggal.
Kala gempa terjadi, Winda sedang tidur.
Sebab, hari memang masih pagi.
Dikatakan olehnya, dirinya sempat terjebak di dalam ruangan.
Ya, ia tinggal di sebuah asrama yang berada dalam bangunan lima lantai.
“(Getarannya) sangat terasa sekitar dua sampai tiga menit kami menunggu di dalam ruangan,
di bawah meja, tidak bisa keluar, karena guncangannya sangat besar,” ujar Winda dalam Kompas Petang Kompas TV, Senin (6/2/2023).
Winda akhirnya bisa keluar usai tiga hingga lima menit kemudian.
Adapun semua mahasiswa di asramanya kini mengungsi di tempat yang aman.
Kendati demikian, Winda bersyukur lantaran asramanya tidak mengalami kerusakan parah.
Sebab bangunan tersebut aslinya adalah selter gempa.
“Tapi kami masih belum bisa masuk ke asrama sampai saat ini, karena ditakutkan adanya gempa susulan yang akan datang,” tuturnya.
Terkait aktivitas perkuliahan, ujar Winda terpaksa dihentikan sementara untuk beberapa hari ke depan.
Kementerian Luar Negeri Indonesia mengungkapkan tak ada WNI yang tewas setelah gempa dahsyat melanda Turki.
Namun menyampaikan ada tiga WNI yang mengalami luka-luka.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar