GridPop.ID - Seorang remaja putri berinsial ACL (17) dikhianati kedua temannya sendiri.
Bagaimana tidak ACL ditipu dan dijual oleh kedua temannya yang berinisial DS (21) dan TS (17).
Peristiwa teman jual teman ini terjadi di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan.
Melansir TribunnewsBogor.com, diungkapkan kronologi awalnya ACL diajak jalan-jalan oleh kedua temannya tersebut.
DS dan TS merayu ACL akan memberikan uang sebesar Rp 500 ribu.
ACL sempat merasa curiga, namun dipaksa oleh kedua pelaku.
Kedua pelaku tetap memaksa korban lalu membawanya ke salah satu rumah di Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang.
“Saat tiba di rumah korban dipaksa oleh kedua pelaku untuk masuk, kemudian TS dan DS ini pergi keluar,” kata Kasat Reskrim Polres Empat Lawang, AKP M Tohirin.
Ketika berada di dalam rumah, seorang pria inisial M yang kini sebagai DPO langsung mengurung korban dari dalam.
Korban pun dipaksa untuk melakukan hubungan badan.
“Setelah kejadian korban menelpon temannya untuk minta dijemput. Setelah itu korban menceritakan kejadian yang ia alami sehingga pihak keluarga langsung melapor,” ujar dia.
DS dan TS berhasil ditangkap polisi.
Sementara M, pria hidung belang, masih dalam pengejaran polisi.
Kasus serupa juga terjadi di Bandar Lampung.
2 orang remaja berinisial FT (19) dan RM (17) nekat menjalankan bisnis prostitusi online.
Melansir Tribunbandarlampung.com, kedua remaja tersebut menawarkan jasa kencan di aplikasi MiChat.
Adapun perempuan yang menjadi korban prostitusi online itu yakni dua remaja perempuan yang masih di bawah umur.
Keduanya yakni, AS (16) dan AD (12).
kedua remaja lelaki ini menawarkan jasa kencan di MiChat kepada pelanggan dengan tarif Rp 250 ribu sampai Rp 800 ribu.
Tarif itu untuk satu kali kencan.
Uang hasil transaksi prostitusi online dipakai kedua tersangka unuk foya-foya.
GridPop.ID (*)
Source | : | TribunnewsBogor.com,Tribunbandarlampung.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar