Lantas, apa benar gaya bercinta bisa memengaruhi peluang kehamilan?
Melansir laman Web MD, sebetulnya ada banyak faktor yang dapat memengaruhi peluang kehamilan dan tidak cuma gaya bercinta.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, ada faktor usia, kesehatan pasangan, penyakit dan lain sebagainya.
Namun menurut para peneliti, logikanya jika ditelaah dari gaya bercinta tertentu, beberapa di antaranya justru bisa membantu sperma mencapai area serviks atau rahim sedekat mungkin.
Salah satu cara untuk mendapatkan posisi tersebut adalah dengan memastikan penetrasi penis masuk lebih dalam saat berhubungan intim.
Seiring dengan penetrasi yang penuh itu, terdapat dua gaya bercinta yang paling ideal untuk menempatkan sperma di dalam pembukaan serviks.
Seperti misionaris, atau penetrasi dari belakang yang sering disebut doggy style.
Meski tidak banyak penelitian yang dilakukan terkait peluang hamil dan gaya bercinta, tapi menurut peneliti, gaya bercinta dapat meningkatkan peluang namun dampaknya tidak terlalu besar.
Setelah berhubungan seks bisa jadi faktor penentu
Kegiatan yang dilakukan pasangan setelah berhubungan seks juga dikatakan bisa meningkatkan peluang kehamilan.
Misalnya saja berdiam sejenak tanpa mencabut penis dari vagina usai pria mencapai klimaks hingga wanita mengangkat kaki usai bercinta.
Baca Juga: 5 Manfaat dan Bahayanya Berhubungan Intim saat Menstruasi, Para Pasutri Wajib Tahu!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar