Kulit jeruk mengandung kalsium dan vitamin C.
Ini akan membantu menjaga bakteri jahat dan mampu membuat gigi putih.
Jadi kamu bisa mencoba kulit jeruk untuk memutihkan gigi secara alami.
Gosokkan bagian dalam kulit jeruk (bagian putih) ke seluruh gigi. Diamkan selama 3-5 menit lalu bilas.
3. Baking soda
Baking soda memiliki sifat abrasif yang ringan sehingga bisa menghilangkan noda yang menempel pada gigi.
Campurkan baking soda dengan sedikit air hingga membentuk pasta dan menggunakannya untuk menyikat gigi.
Baca Juga: Bocah Perempuan 8 Tahun Divonis Sex Addict, Dokter Beberkan Gejala hingga Cara Mengatasi
Namun, menggunakan pasta gigi yang mengandung natrium bikarbonat lebih disarankan karena lebih efektif sebagai cara memutihkan gigi kuning yang membandel.
Sebagai informasi tambahab, rokok menyebabkan gigi kuning karena mengandung zat-zat kimia yang dapat merusak enamel gigi dan mengubah warna gigi. Beberapa zat kimia dalam rokok yang menyebabkan gigi kuning antara lain nikotin, tar, dan karbon monoksida.
Nikotin adalah zat kimia yang memberikan efek candu pada penggunanya dan bisa mengubah warna gigi menjadi kuning. Tar adalah zat lengket yang melekat pada gigi dan sulit untuk dibersihkan. Tar juga dapat menyebabkan noda kuning pada gigi dan meningkatkan risiko terjadinya karies gigi. Karbon monoksida, yang terdapat dalam asap rokok, dapat mengurangi kadar oksigen dalam darah dan menghambat proses pemulihan gigi.
Selain itu, asap rokok juga dapat mengurangi produksi saliva, yang bertindak sebagai pelindung alami gigi dan membantu membersihkan gigi dari bakteri dan plak. Kurangnya produksi saliva dapat meningkatkan risiko terjadinya kerusakan pada gigi dan penyakit gusi.
Jadi, merokok dapat menyebabkan gigi kuning karena mengandung zat-zat kimia yang dapat merusak enamel gigi dan mengubah warna gigi.
GridPop.ID (*)
Sebagian artikel ini menggunakan Chatgpt (AI)
Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Hilangnya Gairah untuk Lakukan Hubungan Intim dengan Pasangan
Source | : | Nakita.ID,Chatgpt (AI) |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar