Stimulasi visual yang intens dapat mempengaruhi mimpi yang Anda alami.
7. Buat suasana positif sebelum tidur
Cobalah untuk memikirkan hal-hal yang positif, membaca buku yang menghibur, atau mendengarkan musik yang menenangkan sebelum tidur.
Membangun suasana positif sebelum tidur dapat membantu mengurangi kemungkinan munculnya mimpi buruk.
8. Jaga kesehatan mental dan emosional Anda
Stres, kecemasan, dan masalah emosional dapat berkontribusi pada mimpi buruk.
Coba temukan cara untuk mengelola stres dan perhatikan kesehatan mental Anda melalui olahraga, meditasi, atau dengan berkonsultasi dengan seorang profesional jika perlu.
Meskipun langkah-langkah di atas dapat membantu mengurangi kemungkinan mimpi buruk, penting untuk diingat bahwa mimpi adalah pengalaman alam bawah sadar yang kompleks dan tidak selalu dapat dikendalikan sepenuhnya.
Jika Anda terus-menerus mengalami mimpi buruk yang mengganggu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan mental untuk mendapatkan bantuan dan saran yang lebih lanjut.
Dilansir oleh kompas.com dari Harvard Medical School, mimpi buruk dapat muncul karena sejumlah alasan, seperti stres, kecemasan, tidur tidak teratur, obat-obatan, dan gangguan kesehatan mental.
Source | : | Kompas.com,Chatgpt (AI) |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar