GridPop.ID - Buya Yahya, seorang ulama tersohot asal Blitar, Jawa Timur menentang keras konsep suami istri berhubungan intim saat mentruasi.
Menurut Buya Yahya hal tersebut adalah dosa besar.
Melansir Serambinews.com, diketahui dalam Islam ada dua hal yang diharamkan dan termasuk dosa besar.
"Pertama, waktu haid seorang suami memasukkan alatnya ke lubang depan. Kedua, memasukkan ke lubang belakang. Baik dalam keadaan haid maupun tidak haid.
Hukumnya haram, dosa besar," jelas Buya Yahya dikutip dari YouTube Ceramah Guru, Sabtu (3/6/2023).
Ulama Kharismatik yang juga pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah ini menjelaskan, suami istri halal dibolehkan berbuat apa saja.
Entah itu bersenang-senang dengan kupingnya, rambutnya atau apapun itu, dibebaskan. Kecuali dengan dua hal yang disebutkan di atas.
"Mohon maaf, jadilah wanita cerdas, ini adalah ilmu yang mungkin jarang dihadirkan," jelasnya.
Komentar ini buntut dari viralnya kabar seorang influencer mengenai alat bantu seks saat menstruasi.
Adalah Andrea Gunawan, sosok influencer yang membagikan hal tersebut melalui akun Twitternya, Jumat (2/3/2023).
"Akhirnya nyobain berhubungan seksual saat menstruasi pakai Flex menstrual disc. Ternyata nyaman, gak ganggu aktivitas seksual sama sekali, bahkan gak “berasa”. Ternyata menstrual disc efektif jadi barrier supaya darah gak luber kemana-mana," tulis Andrea Gunawan pada caption yang diunggah.
Akhirnya nyobain berhubungan seksual saat menstruasi pakai Flex menstrual disc. Ternyata nyaman, gak ganggu aktivitas seksual sama sekali, bahkan gak “berasa”. Ternyata menstrual disc efektif jadi barrier supaya darah gak luber kemana-mana ????
Bonus video: Joe bantu masukkin ???? pic.twitter.com/UzfJgcBRhX
— ANDREA GUNAWAN (@catwomanizer) June 2, 2023
Melansir Kompas.com, Flex menstrual disc adalah salah satu inovasi terbaru untuk menampung darah yang keluar dari vagina saat menstruasi.
"Cii, serius nanya ini aman? Soalnya tahun kmrn aku abis nemenin bolak balik RS kk sepupuku yg kena penyakit grgr mens blm selese tp udh di hajar sm suaminya. Jd gumpalan darahnya itu masuk ke rahim? Ak agak lupa persisny tp kurleb begitu. Akhirnya dia di operasi Cii," tulis akun ini.
"Riset dimana mba bisa bilang aman?... Setau gw nularin penyakit mah hooh buseeet serius dah ga bisa bgt nahan seminggu doang??... Kalo mau mengedukasi tu mbok kasih jurnal yg relate gt lho biar orang juga percaya kl ini beneran aman, kaga ada jurnalnya maen aman² aja," ujar warganet lain.
Penjelasan dokter
Dosen Fakultas Kedokteran Unika Soegijapranata Semarang sekaligus dokter spesialis obstentri dan ginekologi di RSIA Anugerah Semarang, Indra Adi Susianto menjelaskan, secara medis berhubungan seks saat menstruasi aman dilakukan.
Namun, aktivitas seksual saat menstruasi berisiko untuk kesehatan.
"Aman, tapi berisiko terjadinya endometriosis dan penyakit panggul," tuturnya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (3/6/2023).
Hal itu bisa meningkatkan risiko endometriosis.
Endometriosis adalah kondisi di mana lapisan dinding rahim atau endometrium tumbuh di luar rongga rahim.
Lapisan dinding rahim (darah menstruasi) tersebut berpotensi untuk masuk kembali dan beresiko menimbulkan endometriosis apabila berhubungan seks saat menstruasi.
GridPop.ID (*)
Baca Juga: Puasa Syawal Harus Dikerjakan 6 Hari Berurutan? Begini Penjelasan Buya Yahya Menurut Mazhab Syafi'i
Source | : | Kompas.com,Serambinews.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar