Mary Rosser, MD, juga mengatakan kepada Health bahwa seks oral bisa membuat pasangan merasa lebih dekat meskipun mayoritas laki-laki menerima seks oral dan tidak memberikannya kepada pasangan.
- Orgasme Lebih Menyenangkan
Berdasarkan penelitian yang dikutip dari Health, wanita lebih sulit mendapatkan orgasme dibandingkan pria.
Menurut penelitian tersebut, wanita setidaknya perlu waktu 10 hingga 20 menit ketika berhubungan intim untuk bisa mencapai orgasme.
Salah satu rangsangan yang dapat diberikan kepada wanita yakni dengan melakukan seks oral.
Seks oral akan memberikan stimulasi yang lebih besar kepada vagina karena sentuhan langsung pada klitoris sehingga wanita bisa mencapai orgasme dengan lebih cepat.
Health juga menambahkan bahwa mayoritas wanita yang menerima seks oral dari pasangannya merasa puas ketika berhubungan intim.
- Kerap Dikaitkan dengan Kanker Tenggorokan
Salah satu peyakit yang berisiko terjadi lantaran seks oral yakni kanker tenggorokan.
Meskipun seks oral tidak secara langsung menjadi salah satu penyebab dari kanker tenggorokan, adanya human papillomavirus (HPV) bisa disebut sebagai penyebabnya.
Menurut WebMD, seks oral yang diberikan oleh seseorang bisa menjadi salah satu penyebab kanker tenggorokan jika pasangannya mengidap HPV.
Baca Juga: Masih Jadi Pro Kontra, Sebenarnya Aman atau Tidak Hubungan Intim dengan Alat Bantu Seks?
Source | : | Kompas.com,Tribun Medan |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar