Kemudian puncaknya terjadi saat tersangka dan korban bertengkar hebat di rumah hingga berujung penganiayaan pada, Jumat (9/6/2023).
Setelah itu tersangka pergi meninggalkan rumah pada Minggu (11/6/2023) dan kembali pulang pada Rabu (14/6/2023).
Saat itu korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.
"Diduga korban meninggal pada Selasa 13 Juni 2023.
Jadi setelah itu anak-anaknya terlantar, makan seadanya yang ada di kulkas hingga akhirnya ditemukan," ungkap Onkoseno.
"Korban tidak langsung meninggal usai mengalami kekerasan fisik.
Luka-luka memar akibat sering dipukuli hingga muncul luka dalam yang memicu korban meninggal.
Terlebih korban kondisinya belum fit usai melahirkan. Kami amankan tersangka saat itu juga saat diperiksa," jelas Onkoseno.
Mashuri kebingungan saat pulang lantaran melihat istrinya sudah meninggal dunia.
Ketika itu ketiga anak korban kondisinya lemas. Bahkan si anak bungsu dehidrasi dan harus dilarikan ke RSUD RAA Soewondo Pati.
"Korban ditemukan di atas kasur sudah kaku meninggal dunia," kata Onkoseno.
Baca Juga: BEJAT! Tak Mau Tanggung Jawab, Oknum Polisi Pukuli Pacarnya yang Hamil hingga Keguguran
Source | : | Kompas.com,Tribun Jateng |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar