Tak Selalu Nikmat, Hubungan Intim Juga Bisa Terasa Membosankan, Ini Pemicunya

GridPop.ID - Hubungan intim memiliki manfaat baik untuk kesehatan selain untuk menyalurkan hasrat seksual.

Dilansir dari laman kompas.com, salah satu manfaat hubungan intim adalah untuk membakar kalori.

Meskipun tidak bisa membakar kalori secara signifikan, seks merupakan salah satu jenis olahraga dengan intensitas sedang yang bisa dilakukan.

Bahkan, hubungan intim yang dilakukan bisa membakar sekitar 150 kalori dalam satu jam dan berguna untuk menguatkan otot di beberapa bagian tubuh.

Tak selalu nikmat, hubungan intim juga bisa terasa membosankan.

Ya, kadangkala, ada hari dimana hubungan intim terasa motonon dan membosankan meski dilakukan dengan orang yang dicinta.

Munculnya rasa bosan untuk melakukan hubungan intim ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya kurangnya variasi dalam bercinta.

Seperti yang dijelaskan oleh pakar seksologi Zoya Amirin dalam kanal YouTube Gue Sehat, seksolog tersebut menyebutkan bahwa salah satu faktor yang menjadikan hubungan intim terasa monoton ialah gaya bercinta yang itu-itu saja.

"Missionary position lagi, missionary position lagi," kata Zoya Amirin dikutip Tribunmedan.com dari kanal YouTube Gue Sehat, Selasa (17/1/2022).

Oleh sebab itu, Zoya Amirin menyarankan agar setiap pasangan mencoba variasi-variasi baru dalam bercinta.

Namun, sebelum mencoba variasi tersebut, baik pria maupun wanita sebaiknya melakukan seksplorasi terlebi dahulu.

Baca Juga: Salah Satunya Beri Sentuhan Kecil, Inilah 3 Cara Bangun Momen Bahagia Sebelum Hubungan Intim

Seksplorasi merupakan tindakan melakukan penjelajahan pada setiap senti tubuh pasangan dengan tujuan menemukan sesuatu yang dapat meningkatkan gairah.

"Kita harus bisa mengeksplorasi tiap senti tubuh pasangan kita, sebagaimana kita juga harus memahami tubuh kita," Ujar Zoya Amirin.

Zoya Amirin mengatakan bahwa seksplorasi tersebut sebagai upaya pemetaan titik-titik rangsang yang ada pada tubuh pasangan.

Pemetaan titik rangsang tersebut berguna untuk memilih posisi dan gaya bermain cinta yang tepat.

"Makin kita mengetahui peta titik rangsang di tubuh kita dan pasangan, makin kita mudah memilih posisi atau gaya bermain cinta yang cocok," ucap Zoya Amirin.

Lebih lanjut, Zoya Amirin menjelaskan bahwa posisi berhubungan yang cocok untuk sepasang kekasih, belum tentu posisi tersebut cocok untuk pasangan lainnya.

Oleh sebab itu, semakin banyak seseorang mengetahui peta titik rangsang pasangannya maka akan semakin mudah pula pasangan tersebut menemukan posisi bercinta yang pas untuk mereka.

"Semakin banyak pengetahuan mengetahui peta seksual perkembangan tubuh kita, semakin banyak juga kita mengetahui mengenai pasangan kita maka akan mempermudah mengetahui gaya atau posisi yang cocok dengan pasangan kita," kata Zoya.

"Sekali lagi, jangan lupa untuk melakukan seksplorasi bersama pasangan untuk menentukan gaya mana yang paling oke," lanjutnya.

Posisi bercinta yang hari ini digunakan mungkin saja terasa nikmat, namun bisa saja jika posisi yang sama dilakukan pada esok hari, kenikmatannya akan berbeda karena kehidupan seksual yang tidak dinamis.

"Kehidupan seks yang tidak dinamis memakai gaya yang sama gitu-gitu aja, terkadang gaya yang sama belum tentu bisa memberikan kenikmatan yang sama seperti Anda merasakannya beberapa hari lalu, " Jelas Zoya.

Baca Juga: 8 Cara Alami Meningkatkan Libido pada Wanita, Yuk Simak Tips Hubungan Intim Berikut!

Maka dari itu, Zoya Amirin menyarankan untuk tak takut memulai seksplorasi lantaran hal ini tentunya akan memberikan sensasi kenikmatan yang berbeda saat berhubungan intim.

GridPop.ID (*)

PROMOTED CONTENT