GridPop.ID - Meningkatkan kenyamanan saat melakukan hubungan intim dengan pasangan tentu saja wajib banget dilakukan.
Melansir dari laman kompas.com, salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah melakukan posisi hubungan intim yang aman.
Posisi bercinta sangat menentukan kenyamanan dan kenikmatan dalam berhubungan intim.
Pasalnya, tak selamanya hubungan intim terasa nikmat.
Beberapa orang bahkan merasakan beberapa keluhan setelah melakukan hubungan intim dengan pasangan.
Melansir dari laman serambinews.com, wanita kadang kerap merasakan mual usai bercinta atau berhubungan badan dengan pasangannya.
Tapi jangan salah, merasa mual setelah berhubungan badan itu bagi perempuan tidak melulu pertanda kehamilan.
Ada banyak penyebab yang bisa membuat badan merasa tidak enak dan mual usai berhubungan intim.
Ternyata ada penjelasan para ahli mengapa perempuan merasa mual setelah bercinta yakni:
1. Penetrasi yang dalam
Salah satu alasan paling umum merasa mual setelah berhubungan seks adalah karena penetrasi yang melampaui batas kenyamanan.
"Penetrasi yang dalam memanipulasi organ panggul, seperti uterus dan serviks," kata Direktur Divisi Bedah Ginekologi Minimal Invasif di University of North Carolina, Erin Carey, MD.
"Manipulasi apa pun pada serviks itu dapat mengakibatkan respons vagal, menyebabkan mual," lanjut dia.
Respons vagal adalah respons otomatis di dalam tubuh yang terjadi sebagai akibat dari stimulasi saraf vagus karena menghubungkan otak dengan beberapa area utama tubuh.
2. Terlalu kuat
Melakukan hubungan seksual yang terlalu kuat tidak hanya berisiko merobek vagina, tetapi juga menimbulkan rasa mual.
Ada baiknya untuk melakukan hubungan seksual yang tidak terlalu menggebu-gebu. Santai dan nikmatilah perjalanan seksual itu.
3. Orgasme
Rahim berkontraksi selama orgasme dapat menciptakan respons mendalam yang membuat rasa mual.
Bagi sebagian orang, kontraksi bisa terasa sangat menyakitkan hingga menyebabkan pusing. Ini adalah reaksi yang kurang ideal terhadap sesuatu yang seharusnya terasa enak.
4. Kista ovarium
Mual mungkin merupakan tanda bahwa sesuatu yang lebih serius sedang terjadi. "Seks dapat mengiritasi kista ovarium, fibroid, atau mengenai sesuatu yang tidak diduga," ujar Carey.
Baca Juga: Suami Sering Tertidur Usai Hubungan Intim? Ternyata Ini loh Alasannya, Jangan Dicubit ya
Hal ini dapat menyebabkan gangguan pada organ panggul yang menimbulkan rasa mual.
5. Endometriosis
Menurut psikolog klinis yang juga merupakan seksolog di Honolulu, Janet Brito, rasa mual bisa diartikan sebagai gejala endometriosis.
Endometriosis adalah adanya jaringan lapisan rahim tumbuh di luar rongga rahim yang dapat membuat rasa sakit selama penetrasi dan memicu rasa mual.
6. Respon emosional
Carey mengatakan, berada di dalam hubungan yang tidak sehat (toxic) memungkinkan rasa mual terjadi selama dan setelah berhubungan intim.
Atau, jika hubungan itu sehat, mungkin trauma dari hubungan masa lalu bisa mengembalikan emosi saat berhubungan seksual dengan pasangan baru.
7. Pengaruh alkohol
Berhubungan intim setelah minum alkohol, itu bisa memunculkan rasa mual. Selain alkohol, kemungkinan penyebab lain adalah karena menghisap ganja atau menggunakan obat-obatan.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Serambinews.com |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar