- Relasional, untuk merasa terhubung dengan pasangan kita,
- Prokreasi, atau untuk memiliki bayi.
Meskipun ketiga jenis seks memiliki peran penting, terlalu fokus pada satu jenis seks dapat mengubah momen indah itu menjadi aktivitas yang penuh kecemasan.
Misalnya, Kerner bekerja dengan banyak pasangan yang menjalani IVF untuk hamil, dan menemukan kehidupan seks mereka hancur ketika perawatan kesuburan dimulai.
"Seringkali, mereka lupa seks bisa menjadi alat untuk meningkatkan keintiman, bukan hanya untuk memiliki bayi," kata Kerner.
"Menyesuaikan seks relasional dan rekreasi ke dalam rutinitas seks prokreasi dapat membantu meringankan tekanan yang ada," ujar Kerner.
Menyesuaikan seks ke dalam jadwal mingguan
Ketika berbicara tentang seks relasional --jenis pengalaman seksual yang membantu kita merasa terikat dengan pasangan-- Kerner menyarankan untuk menjadwalkannya setidaknya seminggu sekali.
Namun, jika kita sedang tidak mood untuk melakukan seks penetrasi, Kerner merekomendasikan untuk memperluas gagasan kita tentang seks relasional yang dapat membantu menjaga keintiman tetap hidup.
Kerner sering memberi tahu pasiennya untuk menjadwalkan "ketersediaan waktu" mingguan di mana kita mendedikasikan waktu untuk kegiatan yang menyenangkan dan intim dengan pasangan, seperti membaca, mandi bersama, atau bermesraan.
"Dan itu dimaksudkan untuk menjadi sesuatu yang dijadwalkan, dimana kita meluangkan waktu, tetapi jangan sampai membuat tertekan," kata Kerner kepada Syrtash.
Baca Juga: Ahli Ungkap Fakta Musik Bisa Tingkatkan Kepuasan Seksual Dalam Hubungan Intim, Kok Bisa?
Source | : | Kompas.com,Serambinews.com |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar