Kontak fisik apa pun dengan penderita cacar monyet, seperti berpelukan, ciuman, dan bergandengan tangan dapat menjadi penyebabran monkeypox.
Menyentuh benda kotor yang digunakan pasien cacar monyet, seperti pakaian, kasur, atau handuk juga bisa menyebabkan tertular cacar monyet.
Meski demikian, Robert menyatakan kondom dapat dijadikan upaya dalam meminimalisir potensi penularan cacar monyet.
Dia juga mengimbau agar masyarakat tidak berganti-ganti pasangan untuk melakukan hubungan intim dan menjaga kebersihan diri.
Selain itu, Robert menyarankan untuk menggunakan masker, rajin mencuci tangan dan memakai pakaian lengan panjang ketika berada di tempat publik karena virus cacar monyet bisa menempel di permukaan benda seperti pegangan eskalator maupun gagang pintu.
Apa saja gejala cacar monyet?
Orang yang tertular cacar monyet dapat merasakan gejalanya dalam waktu 1-2 minggu setelah terpapar.
Dilansir dari Healthline, berikut beberapa gejala cacar monyet yang perlu Anda ketahui:
- Demam akut lebih dari 38,5 derajat celcius
- Merasa sangat lelah dan lemas
- Sakit kepala, pusing
Baca Juga: GEGER Kasus Cacar Monyet Masuk Indonesia, IDI Minta Masyarakat untuk Lakukan Ini dan Tak Panik
Source | : | Kompas.com,Prohaba.co |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar