"Engga, emang kalo di deketin kepalaku aku sakit, kalo dia ngerti (menunjuk penumpang lain), dia itu orangnya jahat sekali gak bisa ngertiin orang," timpal sang ibu.
Si ibu kian mencak-mencak hingga petugas keamanan kembali mencoba menenangkan.
"Ibu-ibu udah, jangan ngomong terus, ibu turun dimana? kalo masih kaya gini dua-duanya saya turunin," ujar sekuriti tersebut dengan tegas.
"Udah-udah bisa diem kan, gausah ada yang ngomong lagi," lanjutnya.
Meski demikian, si ibu masih tak mau kalah.
"Jangan ada sepatunya yang ngadepin ke aku gitu lho pa," kata ibu berbaju kuning tersebut.
Mendengar hal tersebut, petugas keamanan kembali mengatakan bahwa hanya menyilangkan kaki itu tidak apa-apa.
Dikutip dari Tribun Medan, petugas keamanan lantas mencarikan tempat duduk lain untuk si ibu-ibu yang marah itu.
Namun rupanya, wanita yang mengenakan rok hitam dengan rambut dikuncir satu itu malah menyuruh petugas keamanan dengan permintaan tak masuk akal.
"Aku pengin cari tempat yang dia (penumpang) enggak nyilangin kaki," pinta emak-emak.
"Ibu baik-baik aja kan kalau ganti kursi?" tanya petugas keamanan.
Source | : | Tribun Medan,Tribun Jabar |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar