"Ini kejadian keji. Pelaku itu merupakan tokoh dan pemuka agama," terang kakak korban.
Kakak juga menduga perbuatan asusila yang dilakukan oknum ustaz tersebut sudah berulang kali.
"Waktu mau naik kelas tiga SMA. Sekarang dia sudah lulus. Tahun 2022 persisnya," ungkap kakak korban.
Kasus ini telah ditangani polisi, atas laporan yang telah diserahkan pada 28 November lalu.
"Sudah kami laporkan, saya berharap ini bisa diproses segera secara hukum," pungkasnya.
Polisi jamin usut tuntas kasus ini
Porles Bontang memastikan akan mengusut kasus pelecehan ini hingga tuntas.
Baca Juga: Dikenal Religius, Guru Ngaji di Semarang Ditangkap Ketahuan Lecehkan 16 Anak SD
Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetiya melalui Kasat Reskrim Iptu Hari Supranoto mengatakan saat ini pihaknya sudah memanggil beberapa saksi, termasuk juga korban untuk dimintai keterangannya.
"Kami pastikan proses hukum berjalan sesuai dengan aturan dan kami akan mengungkapkan fakta setarang-terangnya," paparnya dikutip dari TribunKaltim.co.
Terduga pelaku tindakan asusila di satu Ponpes di Kelurahan Tanjung Laut, adalah pengasuh yang juga maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) dapil Bontang Selatan.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribunnews.com,Tribunkaltim.co |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar