GridPop.ID - Curhatan wanita ini menjadi viral setelah diunggah di media sosial.
Kejadian yang dialami wanita ini bermula ketika dirinya mengunggah fotonya saat liburan di media sosial.
Wanita ini menduga jika kondisinya terjadi akibat penyakit ain.
Melansir dari laman tribunstyle.com, kisah wanita tersebut viral di TikTok seusai diunggah melalui akun pribadinya @andarakirei dan ramai di media sosial setelah kembali dibagikan akun Instagram @sedangrame Selasa (5/11/2023).
Wanita tersebut bercerita jika dugaan penyakit ain yang dideritanya bermula ketika ia posting foto saat liburan.
"Ain itu nyata, berawal dari posting foto ini dan saat itu liburan," paparnya.
Keesokan harinya, wanita tersebut mulai merasa sakit pada mata bagian kiri.
Awalnya ia menduga sakit tersebut lantaran reaksi alergi.
Namun siapa sangka ternyata sakit pada bagian mata itu kian tambah parah hingga bengkak dan mengelupas.
Ia pun bergegas memeriksakan kondisinya ke dokter spesialis mata.
Yang membuat kaget, dokter menyebut bahwa kondisi mata wanita tersebut dalam kondisi sehat.
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Mata Bengkak Setelah Menangis Seharian, Dijamin Langsung Kempes!
"Cuma bisa berusaha berobat dan berdoa, mencoba menerima sakit ini, menganggap ini penggugur dosa meski sedih gak bisa beraktivitas" ujarnya.
Tak pelak wanita tersebut pun menduga bahwa sakit yang dideritanya lantaran terkena ain.
Cara Menghindari Penyakit Ain
Melansir dari laman kompas.com, penyakit ain atau mata hasad dalam Islam adalah sebuah kondisi di mana seseorang merasakan pengaruh negatif dari pandangan orang lain yang iri atau dengki terhadapnya.
Dalam Islam, menyarankan beberapa cara menghindari penyakit ain yang dapat dilakukan seperti berikut ini:
Cara Menghindari Penyakit Ain dalam Islam
Cara agar terhindar dari penyakit ‘ain yang pertama adalah menghindari sikap suka pamer, dan berhias diri dengan berlebihan dan senantiasa bersifat tawadhu.
Kemudian di antara upaya mencegah penyakit 'ain adalah dengan menjaga dan menjalankan segala kewajiban dan menjauhi segala larangan, taubat dari segala kesalahan dan dosa serta berdzikir, shalat dan ta'awudz untuk menguatkan (doa pelindung).
Yakni dzikir rutin pagi dan petang serta dzikir harian seperti dzikir saat keluar/masuk rumah, dzikir saat keluar/masuk kamar mandi, dzikir saat tidur atau bangun tidur, dzikir saat mengendarai mobil, dzikir saat makan, dzikir setelah sholat dan yang lain.
Dzikir untuk terhindar dari ‘ain yang bisa dibaca pada anak-anak sebagaimana dalam hadits Ibnu Abbas radhiallahu’anhu, bahwa Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam mendoakan Hasan dan Husain dengan doa seperti berikut ini:
أُعِيذُكما بكلِماتِ اللهِ التَّامَّةِ، مِن كلِّ شيطانٍ وهامَّةٍ، ومِن كلِّ عينٍ لامَّةٍ
“Aku meminta perlindungan untuk kalian dengan kalimat Allah yang sempurna, dari gangguan setan dan racun, dan gangguan ‘ain yang buruk”. Lalu Nabi bersabda: “Dahulu ayah kalian (Nabi Ibrahim) meruqyah Ismail dan Ishaq dengan doa ini” (HR. Abu Daud no. 4737, Ibnu Hibban no.1012, dishahihkan Syuaib Al Arnauth dalam Takhrij Ibnu Hibban).
Berdasarkan doa terhindar dari ain di atas, berikut ini rangkuman cara menghindari penyakit ain dalam Islam:
- Selalu berlindung kepada Allah dari gangguan syaitan dan godaan setan
- Membaca doa perlindungan seperti Surat Al-Falaq dan Surat An-Naas
- Tidak memamerkan keberhasilan atau kemewahan yang dimiliki, karena hal ini dapat menimbulkan iri atau dengki pada orang lain
- Menjaga hati dan pikiran agar selalu bersih dari rasa iri dan dengki
- Menjaga hubungan dengan sesama manusia dan berusaha selalu memberikan kebaikan kepada orang lain
- Berusaha untuk tidak merendahkan orang lain dan tidak mengecilkan prestasi atau keberhasilan orang lain
- Melakukan shalat taubat dan meminta ampun kepada Allah jika pernah memiliki pikiran atau perbuatan yang merugikan orang lain
- Menghindari ghibah atau menggosip tentang orang lain
- Menjauhi perbuatan yang diharamkan oleh Allah SWT dan berusaha selalu melakukan kebaikan.
Dengan melakukan langkah-langkah di atas, kita dapat menghindari penyakit ain dan memperoleh perlindungan dari Allah SWT.
Namun, perlu diingat bahwa menghindari penyakit ain bukan berarti kita tidak boleh mencapai kesuksesan dan meraih kemewahan.
Kita tetap bisa berusaha untuk meraih kesuksesan dan kemewahan, namun dengan cara yang benar dan tidak menyakiti orang lain.
Semoga Allah memberikan perlindungan dan membimbing kita selalu di jalan yang benar. GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,TikTok,Tribunstyle |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar