Bekas jeratan yang membekas di leher Gadis menjadi titik utama kejanggalan sekaligus pintu terkuaknya kebohongan rekayasa yang dilancarkan oleh SN.
Usai mendapat keterangan dari dokter RSUD 45 Kuningan, polisi memperkuat pendalaman kasus dengan membawa jasad Gadis untuk diotopsi ke Rumah Sakit Bhayangkara Losarang Indramayu.
Hasil otopsi menunjukkan tanda-tanda bahwa Gadis bukanlah bunuh diri melainkan dibunuh.
Polisi langsung mengonfrontasi saksi saksi yang di lokasi serta memeriksa ulang SN.
Hasil permintaan keterangan kedua, SN mengakui telah membunuh Gadis.
GridPop.ID (*)
Baca Juga: Kesaksian Warga soal Gadis yang Menikah Sesama Jenis, Dikenal Pendiam
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar