GridPop.ID - Seorang oknum polisi bernama Bripda MS mencoreng institusi Polri dengan perbuatannya.
Bripda MS yang bertugas di Kuantan Singingi (Kuansing) Riau dipecat karena tidak disiplin dan menghamili pacarnya.
Melansir TribunTimur.com diungkapkan Bripda MS berpacaran dengan seorang gadis berinisial A sejak Februari 2022.
Dalam perjalanan Bripda MS menghamili A, namun ia malah kabur dari tanggung jawab.
Ia malah menikahi perempuan lain.
A yang tak terima langsung melaporkan Bripda MS ke Propam Polres Kuansing pada Desember 2022.
Setelah dilaporkan ke Propam Polres Kuansing, Bripda MS kabur dan tak masuk dinas lebih dari 30 hari.
Polres Kuansing kemudian melakukan upacara pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) terhadap Bripda MS pada Kamis (21/3/2024) pagi.
Bripda M dipecat karena melanggar Pasal 14 Ayat 1 Huruf A PP RI Nomor 1 Tahun 2003 tentang Pemberhentian Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, yaitu meninggalkan tugas secara tidak sah.
Baca Juga: Kesaksian Keluarga Remaja yang Tewas Diduga Ditembak Oknum Polisi di Medan: Awalnya Pamit Beli Nasi
"Yang bersangkutan (Bripda MS) meninggalkan tugas secara tidak sah dalam waktu lebih dari 30 hari kerja secara berturut-turut," kata Pangucap dalam keterangan tertulis.
Putusan PTDH telah diserahkan kepada orang tua Bripda MS.
Kasus Lain
Kasus lain menimpa seorang wnaita berinsial M di Kota Makassar.
M mengaku jadi korban pemerkosaan dari seorang oknum polisi di kota tersebut.
Mengutip Kompas.com, adapun oknum polisi yang diduga melakukan perbuatan bejat ini berinisial Bripda FA.
M mengatakan bahwa dirinya kini mengalami trauma mendalam usai diperkosa berkali-kali oleh oknum polisi tersebut.
Baca Juga: Salah Satunya Berpangkat Perwira, 3 Oknum Polisi Terbukti Langgar Kode Etik Penyidikan Kasus Subang
Terlebih terduga pelaku adalah sosok yang dikenal sejak lama. Bripda, ujar M merupakan mantan pacar sewaktu SMA.
"Saya kenal sejak 2015 karena teman sekolah waktu SMA dan pernah pacaran tahun 2016 sampai 2019 kemudian sempat balikan 2020 sampai Agustus 2022," jelas M saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (16/10/2023) malam.
Sejak saat itu, M memilih untuk menjauh dari Bripda FA.
"Karena rasa sakit dan trauma yang dia berikan kepada saya maka semenjak waktu itu saya memilih untuk menjauh dari dia.Saya blokir semua kontak dan sosial medianya," ucapnya.
Meski demikian, Bripda FA ternyata terus mencari keberadaan korban melalui teman dan kerabat M.
Bripda FA mengajak M bertemu dalam acara temu alumni sekolah pada Maret 2023. M mengikuti kemauan Bripda FA untuk bertemu karena bisa mengambil kesempatan menghapus video.
Akan tetapi, M justru dipaksa melakukan persetubuhan dengan Bripda FA.
Saat itu Bripda FA diam-diam masuk ke kos M dan memegang tangan korban, lalu pria itu mendorong sang mantan ke tembok hingga tak berdaya.
M bahkan menyebut, aksi pemerkosaan yang dilakukan Bripda FA itu terjadi hingga 10 kali.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun-timur.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar