Find Us On Social Media :

Galakan Aksi Solidaritas Korban Teror Christchurch, Seluruh Wanita di Selandia Baru Kenakan Hijab Pada 22 Maret

By Lena Astari, Jumat, 22 Maret 2019 | 16:49 WIB

Galakan Aksi Solidaritas Korban Teror Christchurch, Seluruh Wanita di Selandia Baru Kenakan Hijab Pada 22 Maret

Gridpop.id - Warga Selandia Baru galakan aksi solidaritas terhadap korban teror Christchurch.

Seluruh wanita di sana pun mengenakan hijab pada tanggal 22 Maret ini.

Tak terasa sudah seminggu sejak serangan mengerikan di dua masjid di Christchurch, Selandia Baru terjadi Jumat lalu (15/3/2019), yang menewaskan total 50 orang.

Baca Juga : Begini Kondisi Terkini Ani Yudhoyono Usai Jalani Kemoterapi Diungkap Sang Menantu

Serangan-serangan itu dengan cepat dianggap sebagai tindakan terorisme oleh Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern.

Ia juga menyebut hari serangan itu sebagai salah satu hari paling gelap di negara itu.

Kata-kata belasungkawa dan dukungan untuk keluarga korban dan komunitas Muslim segera datang membanjir dari seluruh penjuru dunia.

Para pemimpin dunia pun kompak mengutuk serangan itu juga.

Perdana Menteri Selandia Baru jadi penandatangan pertama dari buku bela sungkawa nasional yang dibuka di Wellington pada Senin (18/3/2019).

Baca Juga : Terbongkar, Syahrini Blak-blakan Mengaku Sering Dugem hingga Suka Pulang ke Rumah Teman Pria saat Tengah Malam

Menurut ABC News, ia dilaporkan menulis dalam buku itu, “Atas nama semua warga Selandia Baru, kami berduka bersama. Kita adalah satu. Mereka adalah kita. "

Dalam tanda solidaritas lain dengan komunitas Muslim, 'Hari Syal Nasional' akan diadakan Jumat ini (22/3/2019).

Wanita di Selandia Baru akan mengenakan hijab untuk menunjukkan dukungan kepada komunitas yang terkena dampak tragedi baru-baru ini di Christchurch.

Baca Juga : Ceritakan Pertemuan Pertamanya dengan Gempita, Wijaya Saputra Dibuat Luluh Karena Hal Kecil Ini!

Kutipan dari sebuah posting oleh halaman Facebook Scarves in Solidarity berbunyi,

"Ajak teman perempuanmu, saudara perempuanmu, rekan kerjamu, tim olahragamu, sekolahmu, gerejamu bersama dan bagikan foto dirimu di syalmu sehingga kami dapat menunjukkan kepada dunia bahwa KAMI ADALAH SATU."

Berita Hari Syal Nasional Selandia Baru juga telah memperoleh banyak tanggapan positif dari para netizen di seluruh dunia.

Mereka menganggap itu adalah cara yang bagus untuk menunjukkan solidaritas dengan komunitas Muslim.

Baca Juga : Di Vietnam dan Minahasa, Daging Tikus Jadi Santapan Lezat yang Populer Dibanding Daging Lainnya