Find Us On Social Media :

Tak Punya Hati, Orang Tua Kandung Ini Tega Telantarkan Bayinya dari Hasil 'Sewa Rahim' dan Lahir dengan Down Syndrome

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Minggu, 7 April 2019 | 14:30 WIB

Gammy yang ditinggalkan orangtua aslinya karena menyandang down syndrome

Sedangkan saudara perempuannya, Pipah, dibawa pulang ke Australia untuk dirawat.

Farnells sebagai ayah kandungnya menyangkal bahwa ia telah meninggalkan Gammy dan menyuruh Pattaramon untuk merawatnya.

Baca Juga : Kecewa Karna Tak Perlakukan Pasangan dengan Baik, Seorang Suami Menangis Dengar Cerita Temannya yang Punya Istri Lebih Cantik

Kasus ini akhirnya mendorong pemerintah Thailand untuk melarang surrogacy pada tahun 2014.

Parlemen Australia pun merespons dengan melakukan tinjauan terhadap undang-undang Australia yang melarang upaya surrogacy komersial.

Sebetulnya, kasus bayi Gammy ini menjadi salah satu dari beberapa kasus anak-anak dari rahim pengganti yang ditinggalkan orang tua kandung karena cacat.

Baca Juga : Gagal Nikah dengan Reino Barack, Luna Maya Kini Jatuh Cinta Pada Pria Berinisial 'R' Hingga Rela Susul ke Thailand!

Akhirnya, Gammy dibesarkan oleh Chanbua di kota Sri Racha di pantai timur Thailand dengan bantuan dana cukup besar yang diperolehnya dari badan amal Australia Across the Water.

Di sisi lain, seharusnya pasangan yang berencana untuk melakukan jasa sewa rahim ini harus melihat kondisi kesehatan wanita yang akan menjadi surrogate mother anak mereka.