Find Us On Social Media :

Dapat Gaji Buta Rp 435 Juta, Guru di Binjai Ini Rugikan Negara Karena Tak Masuk Kerja Selama 7 Tahun dan Palsukan Kematiannya!

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Selasa, 7 Mei 2019 | 13:10 WIB

Demseria Simbolon, seorang guru SD di Kota Binjai ditangkap karena bolos kerja selama 7 tahun, namun tetap menerima gaji.

GridPop.ID - Seorang oknum guru dari Kota Binjai terciduk menerima gaji tanpa pernah masuk kerja selama 7 tahun.

Ia bahkan mencairkan dana pensiun kematian dari PT Taspen.

Oknum guru ini pun menyebabkan kerugian negara hingga ratusan juta rupiah.

Baca Juga : Nikita Mirzani Doyan Pamer Harta, Seorang Ahli Justru Sebut Orang Kaya Raya Tak Perlihatkan Kekayaannya, Alasannya Sungguh Tak Terduga!

Dikutip GridPop.ID dari Kompas.com, Selasa (7/5/2019), Demseria Simbolon duduk di kursi pesakitan di Pengadilan Negri (PN) Medan, Sumatera Utara, Jumat (3/5/2019).

Guru SD Nomor 027144 Kelurahan Damai, Binjai, ini didakwa melakukan penipuan dengan tidak megajar selama tujuh tahun namun tetap menerima gaji.

Dia lalu didakwa memalsukan kematiannya.

Baca Juga : Meski Laki-Laki, Tapi Anak Pertama Pangeran Harry dan Meghan Markle Belum Tentu Dapat Gelar Kerajaan Karena Alasan Ini

"Terdakwa Demseria Simbolon yang diangkat sebagai Guru SD Nomor 027144 mendapat pembayaran gaji tahun 2011 sebesar Rp 44.901.000, tahun 2012 dapat gaji Rp 49.406.400, tahun 2013 dapat gaji Rp 52.851.600, tahun 2014 dapat gaji Rp 55.621.000, tahun 2015 dapat gaji Rp 58.325.700, tahun 2016 dapat gaji Rp 63.805.600, tahun 2017 dapat gaji Rp 63.805.600, dan tahun 2018 dapat gaji Rp 46.326.400," ungkap Jaksa Penuntut Umum (JPU) Asepte Ginting di hadapan Majelis Ketua Nazar Efriandi.