Find Us On Social Media :

Pahit Getirnya Kehidupan Irjen Firli, Waktu Kecil Jualan Spidol hingga Buruh Cuci Mobil Kini Sukses Jadi Kapolda Sumsel

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Senin, 1 Juli 2019 | 14:22 WIB

Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Firli MSi menyambut tangan seorang ibu yang pulang dari sawah di Desa Lontar Kecamatan Muarajaya Kabupaten OKU saat pulang kampung.

GridPop.ID - Garis kehidupan seseorang memang menjadi sebuah misteri dan tak ada yang bisa mengetahui.

Hal itu dialami oleh putra daerah yang kini mengemban tugas sebagai Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Firli.

Sebelum menjadi orang yang dikenal masyarakat seperti sekarang, Irjen Firli harus merasakan manis pahitnya kehidupan sejak ia lahir.

Baca Juga: Suaminya Tak Kapok Goda Wanita Lain, Nagita Slavina Tampar Raffi Ahmad 2 Kali di Hadapan 50 Orang Hingga Meringis Kesakitan!!

Melansir dari Sripoku.com, napak tilas Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Firli Msi semasa kecil di kampung halamannya Desa Lontar Kecamatan Muarajaya Kabupaten Ogan Komering Ulu dilalui penuh tantangan dan pahit getirnya perjuangan hidup.

Desa Lontar merupakan desa dikawasan seberang Sungai Ogan dan tidak memiliki akses keluar.

Untuk menuju jalan raya harus berjalan kaki melewati pematang sawah dan tiga kali melewati jembatan.

Baca Juga: Dulu Hubungan Intim 8 Kali Sehari, Kini Barbie Kumalasari Kewalahan Hingga Lakukan Perawatan Tubuh yang Membuat Koceknya Terkuras

Pada 55 tahun silam, disinilah Firli dilahirkan.

Anak bungsu dari enam bersaudara anak pasangan Bahuri dan Tamah kini menjadi jenderal bintang dua.