Setelah kejadian, dia justru banyak mengkonsumsi semacam obat penghilang rasa sakit.
Keluarganya menggambarkan bagaimana dia tidak dapat memaafkan dirinya sendiri atas kelalaian kecelakaan itu.
Ibu Emma, Janice berkata, "Emma punya masalah, kami memiliki hubungan yang penuh gejolak dan kami berdebat tapi kami akan selalu mencari jalan keluar. Dia berapi-api tapi dia akan melakukan apapun untuk siapapun dan memiliki hati emas meski ada masalah. Dia memiliki begitu banyak teman dan orang yang mencintainya. Dia hanyalah Emma kami yang terang dan ceria."
Adik perempuannya, Paula Howarth (25) menambahkan, "Jika saya membutuhkan seseorang untuk membela saya atau berada di sudut saya, dia akan berada di sana. Dia adalah kakak perempuan saya yang kuat."
Janice menggambarkan anak perempuan tertuanya sebagai gadis bermasalah yang terpukul dan depresi oleh kecelakaan pada tahun 2016.