Find Us On Social Media :

Setelah Bunuh Istrinya, Aiptu Pariadi Lalu Tembak Diri Sendiri, Tangis Pilu Anak Iringi Jenazah Kedua Orangtuanya ke Peristirahatan Terakhir

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Senin, 7 Oktober 2019 | 14:30 WIB

Aiptu Pariadi beserta istrinya

"Baru dapat lagi (izin) setelah dia ikuti ujian. Dia ya sudah memenuhi persyaratan makanya bisa dapat lagi. Kalau dia orangnya bagus. Tidak pernah kita dengar laporan tentang dia yang tidak bagus," kata Martualesi.

Diketahui, keluarga histeris saat jenazah diturunkan dari mobil ambulan hingga dibawa ke pemakaman.

Baca Juga: Inilah 3 Alasan Penting Soeharto Jumpai Istri Soekarno Secara Sembunyi-sembunyi, Presiden Pertama Sempat Naik Pitam, Bu Tien Terbakar Cemburu

Saat itu anak bungsunya, Silvi tampak menangis begitu melihat jenazah orangtuanya diturunkan dari mobil ambulan.

Ia pun terus menyebut-nyebut ibunya.

"Mamak..mamaknya," raungan Silvi.

Sementara itu Yuda, kakak kandung Silvi lesu dan tertatih ketika turun dari mobil ambulan.

Baca Juga: Ingin Diorbitkan Jadi Artis, Gadis Cantik Ini Dilecehkan Seorang Pimpinan, Curhat ke Bintang Film Terkenal Justru Dapat Perlakuan Seperti Ini

Ia juga sempat menangis di depan jenazah ibu dan bapaknya.

Tangisan para pelayat juga sempat ikut pecah tatkala setelah jenazah selesai disalatkan di Masjid Nurul Ikhwan.

Ketika itu dari area pekarangan rumah Silvi pun mengejar para pengangkut kerenda ayah dan ibunya.

"Mamak," kata Silvi lagi.

Baca Juga: Tenggelamkan Kapal di Akhir Masa Jabatan, Susi Pudjiastuti Seolah Ucapkan Kata Perpisahan: Ini Adalah Penenggelaman Kapal yang Terakhir

Ucapan yang keluar dari mulut siswi kelas 4 SD itu pun membuat orang lain tidak dapat menyembunyikan kesedihan.

(*)