Find Us On Social Media :

Heboh Ayah Nekat Tiduri Anak Kandungnya Sejak Kelas 4 SD Lalu Diancam Hingga Alami Hal Ini: Saya Tak Ingat Berapa Kali

By None, Jumat, 29 November 2019 | 12:56 WIB

Tersangka Sp, pelaku persetubuhan anak kandung di bawah umur saat diamankan anggota Polsek Muara Rupit.

GridPop.id - Kasus menghebohkan kembali terjadi, kali ini di daerah Musi Rawas, Sumatera Selatan.

Sp (34), terduga pemerkosa anak kandung sendiri di Muara Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara atau Muratara diringkus polisi di sebuah pondok tempat tinggalnya di Talang Unggar, Kelurahan Muara Rupit, Kecamatan Rupit, Kamis (28/11/2019).

Di pondok itu, Sp yang sehari-hari bekerja sebagai petani karet tinggal bersama istri dan tiga anaknya.

Ia memiliki dua anak perempuan dan seorang anak laki-laki.

Anak kandung yang disetubuhinya adalah anaknya paling tua yang masih di bawah umur dan berstatus pelajar sekolah dasar.

Sp mengungkapkan, suatu hari ia membujuk anaknya itu untuk berhubungan badan.

Baca Juga: Geger Arti Mimpi Bertemu Ular, Pakar Ungkap Kebenaran dari Mitos yang Selama Ini Beredar Luas, Ternyata Faktanya Bikin Melongo

Saat itu, pondoknya sedang sepi karena istri dan dua anaknya lagi sedang pergi ke sungai mencuci piring.

Sebelum disetubuhi, Sp berkata kepada anaknya bahwa tidak apa-apa dan tidak mungkin hamil karena masih kecil.

Korban lalu menolak dan berkata kepada Sp bahwa perbuatan yang akan dilakukan ayah kandungnya itu adalah dosa.

"Waktu saya rayu, anak saya bilang, jangan yah, kata guru di sekolah berdosa," ujar Sp meniru suara anaknya.

Entah setan apa yang merasuki Sp, ia langsung memaksa memperkosa anaknya hingga menjerit dan menangis.

Tak lama kemudian, istri Sp pulang dari sungai dan melihat anaknya menangis lalu bertanya kepada suaminya.

"Istri saya nanya, kamu apakan dia, saya bilang tidak diapa-apakan, nangis sendiri," kata Sp.

Beberapa hari kemudian, istri Sp mendengar cerita korban bahwa telah digauli ayahnya saat ia menangis kala itu.

Istri Sp marah dan meminta Sp mengaku atas perbuatannya terhadap darah dagingnya sendiri itu.

Baca Juga: Ningsih Tinampi Trending di Twitter, Komentarnya Tentang Korban Perkosaan Bikin Heboh: Dia Genit di Depan Orang!

Sp mengelak dan berkata bahwa dia hanya mencium anaknya itu karena merasa sayang sebagai seorang ayah.

"Saya jawab, tidak diapa-apakan dek, cuma saya cium, biasa lah mencium anak sendiri, sayang," ujarnya.

Sp meminta istrinya agar tidak menuduhnya yang bukan-bukan jika tidak punya bukti.

"Istri saya menuduh saya yang tidak-tidak, saya bilang tidak mungkin lah saya menganu anak sendiri," katanya.

Bukannya bertaubat, Sp justru mengulangi perbuatan bejatnya yang kedua kali.

Saat itu, pondoknya sedang sepi karena istri dan dua anaknya yang lain sedang pergi ke pasar membeli kebutuhan makan.

Kali ini, Sp tidak lagi membujuk, melainkan mengancam akan membunuh istrinya jika anaknya tidak melayaninya.

Korban pasrah karena takut ibunya dibunuh.

Sial, saat Sp berhubungan badan dengan anaknya, ia dipergoki istrinya yang pulang dari pasar lebih cepat.

Karena ketahuan, Sp kemudian mengaku khilaf dan meminta maaf kepada istrinya bahwa tidak akan mengulanginya lagi.

Baca Juga: Pesonanya Kembali jadi Sorotan Netizen, Paras Cantik Selvi Ananda di Acara Aqiqah La Lembah Manah Disebut Perpaduan antara Najwa Shihab dan Raline Shah

Kala itu, istri Sp tidak melapor ke polisi karena ia yakin suaminya akan bertaubat dan tidak mengulangi perbuatannya.

"Sudah itu saya lupa pak ceritanya, saya benar-benar menyesal, malu saya pak," kata Sp di depan petugas.

Seperti diberitakan sebelumnya, jajaran Polsek Muara Rupit, Polres Musi Rawas Utara atau Muratara menangkap seorang laki-laki inisial Sp (34), Kamis (28/11/2019).

Sp ditangkap karena diduga melakukan persetubuhan terhadap anak kandungnya sendiri yang masih di bawah umur.

Kapolres Muratara, AKBP Adi Witanto melalui Kapolsek Rupit, AKP Bakri Redi membenarkan atas penangkapan terduga Sp tersebut.

Terduga diringkus saat berada di pondoknya di Talang Unggar, Kelurahan Muara Rupit, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara.

Penangkapan terduga setelah ada laporan dari istrinya bahwa Sp menyetubuhi anak kandungnya sendiri berulang kali.

"Saat ini terduga masih menjalani penyidikan," kata AKP Bakri Redi.

Dari penangkapan Sp, polisi mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya pakaian korban saat disetubuhi.

Selain itu, polisi juga menyita sebilah pisau dan tiga pucuk senjata api rakitan jenis kecepek.

Baca Juga: Terpergok Berbuat Tak Senonoh di Semak-semak Beralas Seprai, Pasangan Ini Kaget hingga Lari Terbirit-birit, Celana Dalam Jadi Bukti

"Pisau dan kecepek ini masih kita dalami, apakah digunakan untuk mengancam atau tidak," katanya.

Sementara itu, saat diinterogasi petugas, terduga Sp mengakui dan menyesali semua perbuatannya.

"Iya pak, saya akui benar pak, saya menyesal pak," ujar Sp di hadapan petugas.

Korban yang merupakan anak kandungnya sendiri tersebut masih di bawah umur dan berstatus sebagai pelajar.

Saat ditanya berapa kali menyetubuhi anak kandungnya itu, Sp mengaku lupa karena sudah sering.

Ia melakukan perbuatan bejatnya sejak korban berusia 11 tahun atau kelas 4 SD hingga sekarang berusia 13 tahun atau kelas 6 SD.

"Saya tidak ingat pak berapa kali, dari dia kelas 4 sampai sekarang kelas 6, terakhir hari Minggu kemarin," katanya.

 Baca Juga: Terawang Seorang Seleb Tenar, Mbah Mijan Sebut Sang Artis Diserang Santet dan Guna-guna: Dia Kena Kiriman!

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Kronologi Ayah Setubuhi Anak Kandungnya Sejak Kelas 4 SD di Muara Rupit Kabupaten Muratara,