GridPop.ID - Sosok Erick Thohir kini ramai diperbincangkan publik.
Hal ini terjadi lantaran keputusannya yang tegas dalam memecat direktur utama PT Garuda Indonesia, Ari Askhara karena kasus penyelundupan onderdil motor harley.
Dalam sebuah konfrensi pers, Erick Thohir mengungkapkan bahwa ia akan 'bersih-bersih' di Kementerian BUMN.
Merujuk artikel terbitan Kompas.com, tak hanya Ari Askhara, empat direksinya pun ikut terseret dalam pusaran kasus ini.
Imbas dari kasus tersebut, Ari beserta Direktur Operasi Bambang Adi Surya, Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha Mohammad Iqbal, Direktur Teknik dan Layanan Iwan Joeniarto, dan Direktur Human Capital Garuda Indonesia Heri Akhyar dicopot dari jabatannya.
Akibat kasus ini, saham Garuda sendiri ikut terpengaruh.
Pada perdagangan Jumat (6/12/2019) saja, saham Garuda turun 2,42 persen atau 12 poin ke level Rp 484.
Pantauan Kompas.com pada hari ini, Rabu (11/12/2019) pukul 15.44, saham Garuda menukik 10 poin atau 1,94 persen ke level Rp 505 dibandingkan pada pembukaan perdagangan.
Berkaitan dengan saham, rupanya Erick Thohir diketahui memiliki proyek bernilai besar dengan pesawat berpelat merah ini.
Secara otomatis, pergerakan saham pun turut berpengaruh pada proyek yang dimiliki oleh Erick Thoir.