Find Us On Social Media :

Rumor Dugaan Pembunuhan Berencana pada Mendiang Lina Mengemuka, Terungkap Fakta Mengejutkan atas Kondisi Jenazah Lina yang Sebenarnya: Sepuluh Jarinya Membiru!

By Sintia Nur Hanifah, Rabu, 22 Januari 2020 | 20:00 WIB

Pengacara Para Saksi yang Mandikan Jenazah Lina Kuak Fakta Baru: Memang di Sepuluh Jari Kanan Kiri Membiru.

GridPop.ID - Penyebab meninggalnya mendiang Lina hingga kini masih menjadi misteri.

Menjelang diumumkannya hasil otopsi, kini justru tersebar rumor tentang dugaan pembunuhan berencana yang dilakukan pada mendiang Lina.

Pengacara dari para saksi yang merupakan orang yang memandikan jenazah Lina pun mengungkap fakta baru yang mencengangkan terkait kondisi terakhir mantan istri Sule tersebut.

Baca Juga: Jelang Konser Tunggal, Ayu Ting Ting Giat Latihan Keras Demi Tampilkan Tarian Ekstrem di Udara, Netizen Justru Salah Fokus dengan Hal Ini: Gak Salah Ketik Tuh Harganya!

Penyanyi Rizky Febian sempat mencurigai adanya luka lebam pada jenazah sang ibu, Lina Zubaedah, yang meninggal dunia pada 4 Januari 2020 lalu.

Rizky Febian lantas mendatangi Polrestabes Bandung pada 6 Januari 2020 guna membuat laporan polisi atas kejanggalan kematian Lina Zubaedah.

Menindaklanjuti laporan dari Rizky Febian, pihak kepolisian pun mulai melakukan penyelidikan terhadap kasus kematian Lina Jubaedah.

Baca Juga: Dipersunting Pria Keturunan Ningrat dari Keraton Mangkunegaran, Artis Cantik Ini Tinggal Nyaman di Hunian Mewah Bak Keraton Jawa,

Pernah diberitakan Grid.ID sebelumnya, Polrestabes Bandung langsung mendatangi kediaman Teddy, suami baru mendiang Lina Jubaedah, pada 8 Januari 2020.

Rumah tersebut yang berada di Kompleks Margahayu Raya, Jalan Neptunus Tengah, Kota Bandung, Jawa Barat.

Polisi pun menggali keterangan dari Teddy sekaligus mengambil beberapa barang bukti.

Barang bukti tersebut diantaranya rekaman CCTV rumah, ponsel milik Teddy dan almarhummah Lina.

Selain itu, jenazah mendiang mantan istri Sule sudah diautopsi pada 10 Januari 2020.

Dilansir dari Kompas.com, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga mengatakan, sesuai mekanisme autopsi, prosesnya akan selesai 14 hari.

Baca Juga: Niatnya Membela Lucinta Luna, Rosa Meldianti Justru Berseteru dengan Selebgram ini Hingga Dapat Komentar Menohok dari Dewi Persik: Gw Pegang yang...

Ia berjanji akan mengumumkan hasil autopsi setelah 14 hari.

"Belum, dari hasil autopsi belum (ada) jadi kalau pun ada (hasil autopsi) akan kami rilis nanti," kata Saptono.

Polisi juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap semua saksi, termasuk perawat dan satpam Rumah Sakit Al Islam.

Baca Juga: Biasa Dihujat, Penampilan Mulan Jameela Saat Foto Candid Banjir Pujian, Warganet: Kok Cantik Terus Sih?

Total ada 17 saksi yang sudah diperiksa oleh pihak yang berwajib.

"Ya, saksi ini, kan, seluruhnya 17 yang sudah kami ambil keterangan dari keluarga, kerabat, kemudian suami,"

"Termasuk sopir yang mengantar, asisten rumah tangga yang ada di rumah itu, sama dari rumah sakit dokter, perawat sama satpam,"

"Karena waktu penanganan awal, saat almarhum dibawa ke Rumah Sakit Al Islam, penyidik perlu untuk mengambil keterangan," papar Saptono.

Polisi juga membuka kemungkinan kembali memeriksa suami Lina, Tedy, jika dibutuhkan.

"Suami (almarhum) sudah tiga kali kami mintai keterangan, ya nanti kalau ada perkembangan baru dan informasi yang perlu dimintai keterangan dari suami, ya kami panggil ulang," ujarnya.

Saptono belum mau mengambil kesimpulan apapun terkait meninggalnya Lina, dan masih menunggu autopsi keluar.

Baca Juga: Tampik Tudingan Miliki SPBU Dimana-mana, Soimah Justru Pamer Momen Resmikan Pom Bensinnya di Pacitan: Cuma Ada Lima Biji Doang!

"Yang paling utama itu, kan, yang berdasarkan hasil dari autopsi dulu,"

"Dari hasil autopsi nanti sudah ada kemudian kami analisis dan akan kami sampaikan hasil dari itu," tandas Saptono.

Dilansir Grid.ID dari tayangan Silet yang diunggah kanal YouTube RCTI - INFOTAINMENT pada Senin (20/1/2020), Winarno Djati, SH, salah satu pengurus RW yang merangkap sebagai pengacara para saksi yang memandikan jenazah Lina Jubaedah mengungkap sebuah fakta.

Baca Juga: 8 Tahun Jadi Istri Seorang Brondong, Ussy Sulistiawaty Bongkar Alasannya Tetap Mendukung Andhika Pratama Meski Sering Dihujat Orang: Ya Karena Dia Jadi Suami Gue

Sesuai dengan panggilan penyidik, para pihak yang dipanggil polisi diminta untuk memberikan keterangan sebagai saksi atas dugaan tindak pidana pembunuhan berencana dan pembunuhan.

Winarno mengatakan, para saksi terlebih dahulu memotong kuku almarhumah.

"Yang terjadi dan yang dilakukan sudah disampaikan ke penyidik. Keempat ibu-ibu dan satu pembantu itu memang pertama-tama melakukan pemotongan kuku.

"Kuku almarhumah itu dipotong, yang dikoordinir oleh ibu hajah Heti," ungkapnya.

Selanjutnya, tangan mendiang Lina diangkat ke atas dan diketahui 10 jari tangan ibu dari Rizky Febian itu membiru.

Fakta itu disebut Winarno diketahui langsung oleh Teddy.

"Setelah dipotong kuku, nah saat itu, karena waktu itu tidak boleh berbicara sesama ini (yang memandikan),"

Baca Juga: Pamer Penampilan Terbarunya dengan Bibir Dower ala Kylie Jenner, Lucinta Luna Justru Dihujat Netizen Seantero Negeri: Kayak Abis Kegigit Kura-kura!

"Hanya kemudian tangan almarhumah agak sedikit diangkat ke atas, nah dilihatkan semua yang ada ibu-ibu itu ditambah Pak Teddy melihat bahwa memang di sepuluh driji (jari) kanan kiri itu membiru," lanjut ungkapnya.

Meski begitu, sang kuasa hukum dari para saksi tak mengetahui secara pasti penyebab pasti kematian Lina.

"Saya hanya mendengar di media, bahwa ibu Lina itu setelah sholat subuh kemudian melepas mukena terus jatuh tengkurap,"

Baca Juga: Tokoh Wak Sain pada Sinetron Dunia Terbalik Dibuat Meninggal, Aktor Senior Henky Solaiman Bawa Kabar Buruk Soal Kondisinya yang Idap Kanker Usus

"Kemudian informasi yang saya terima, pasca kejadian itu pingsan, kemudian dilakukan proses selanjutnya yaitu dibawa ke rumah sakit," tandas Winarno.

 (*)